Kiper Jepang Jadi Korban Rasial Menjelang Kontra Indonesia, Stres Berat

Kiper Jepang Jadi Korban Rasial Menjelang Kontra Indonesia, Stres Berat
JPNN.COM
Editor: Admin Sport Style —Rabu, 24 Januari 2024 14:31 WIB

Terasjabar - Ada kabar kurang mengenakkan dari skuad Jepang menjelang laga terakhir Grup D Piala Asia 2023 kontra Timnas Indonesia di Stadion Al Thumama, Doha, Qatar, Rabu malam (24/1).

Kiper utama Timnas Jepang Zion Suzuki tersebut menjadi korban pelecehan rasial di media sosial setelah tim Samurai Biru kalah dari Irak dengan skor 1 – 2.

Ayah Zion Suzuki diketahui berasal dari Ghana – Amerika, sedangkan ibunya berasal dari Jepang.

Terbongkarnya kasus tersebut diungkap langsung pelatih Timnas Jepang Hajime Moriyasu.

“Zion (Suzuki) adalah pemain penting untuk Jepang.

Saya sangat keberatan kepada orang-orang yang melanggar hak asasi manusia dia dan melakukan pelecehan rasial terhadapnya,” kata Hajime Moriyasu seperti dikutip Antara dari AFP.

Zion Suzuki pada Senin (22/1) lalu mengatakan bisa menerima kritik terhadap penampilannya.

Namun, Zion Suzuki berharap orang-orang berhenti menuliskan komentar rasis kepada dirinya.

“Saya tidak akan membiarkan hal itu merusak saya,” ucap Zion Suzuki.

Hajime Moriyasu memastikan Zion Suzuki mendapat dukungan penuh dari skuad Timnas Jepang.

“Jika hal itu membuat Zion (Suzuki) stres atau melukai hatinya, maka ia mendapat dukungan penuh dari segenap anggota tim.

Saya ingin dia merasa nyaman dan dapat berkonsentrasi sepenuhnya kepada sepak bolanya,” ujar Hajime Moriyasu.

Menurut Hajime Moriyasu, sepak bola adalah olahraga yang dapat menghubungkan negara-negara dan masyarakat.

“Itu berbagi bahasa yang sama, yang dapat menyatukan orang-orang dengan nilai-nilai yang berbeda,” tutur Hajime Moriyasu. (lia/JPNN)

kiper jepang qatar


Loading...