Gaya Parenting Sri Mulyani untuk Bunda Bekerja, Mudah Ditiru
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati merupakan salah satu figur Bunda yang bekerja. Selain menjadi menteri di Indonesia, ia juga berperan sebagai ibu di rumah.
Memiliki dua peran bukan hal yang mudah bagi sebagian besar Bunda. Dalam hal ini, ia mengungkap apa saja rahasianya untuk mendidik anak-anak menjadi pribadi yang baik.
Lantas, bagaimana cara Sri Mulyani yang juga memiliki dua peran tersebut?
Gaya parenting Sri Mulyani untuk Bunda bekerja
Menjadi Bunda bekerja seperti memiliki dua pekerjaan penuh waktu di mana Bunda tidak bisa mengabaikan satu sama lain, antara pekerjaan di kantor dan rumah. Bahkan, Bunda juga perlu memastikan keduanya berjalan lancar.
Untuk membantu mencari tahu bagaimana tips parenting yang tepat bagi Bunda bekerja, berikut beberapa di antaranya:
1. Hindari merusak rasa percaya diri anak
Pertama kalau mengikuti garis orang tua saya mereka memang pendidik ya. Di dalam mendidik anak penting pada awal saat masih kecil enggak boleh kita merusak rasa percaya diri anak. The most important mencarikan suasana aman sehingga anak bisa menjadi dirinya sendiri,â ujar Sri Mulyani, dikutip dari laman CNBC Indonesia, Senin (4/3/2024).Ia meyakini bahwa anak yang hancur di awal akan sulit untuk berkembang menjadi lebih baik. Oleh karena itu, Menteri Keuangan ini menerapkan pola asuh yang tidak membiarkan anaknya merasa sedih, kecewa, marah, atau mengalami kegagalan.
2. Mengajarkan anak untuk mengendalikan emosi
Selain itu, perempuan 61 tahun ini juga mengajarkan anak-anaknya untuk mengenali dan mengelola emosi agar rasa empati dalam dirinya dapat terbentuk. Menurutnya, rasa empati membuat anak dapat menempatkan diri pada posisi orang lain dan memahami emosi dari perasaan orang tersebut.
Sebab value itu (empati) ada ditanamkan sehari-hari. Jadi, saya mendidik anak dan juga cucu saya sekarang membuat mereka menjadi diri mereka sendiri dan lebih memiliki empati, tutur Sri Mulyani.
âUntuk relate sama orang lain punya sikap empati. Jadi, empati harus setiap hari dilatih kalau di rumah di antara anak itu hubungannya kompetisi atau sharing. Tidak mengajarkan mencuri, respect others people itu saya rasa penting, sambungnya.
3. Mengedepankan nilai kesopanan
Dibesarkan dengan kultur Jawa yang penuh dengan aturan dan kesantunan, Sri Mulyani juga mengaku mencoba membuat aturan pola asuh yang nyaman, namun tetap mengedepankan nilai-nilai kesopanan pada anak-anaknya.
Kalau dulu karena saya dalam keluarga Jawa jadi sopan santun Jawa dijalankan. Semua diatur, ketawa dan duduk tidak boleh sembarang. Kalau sekarang mungkin lebih rileks tapi value intinya tetap sama yakni harus punya kepekaan terhadap nilai yang proper dan bisa membawa diri ujarnya.
Nah, itulah beberapa gaya parenting ala Sri Mulyani yang termasuk salah satu figur Bunda bekerja. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!