Sonia Murid SMPN 6 Garut Penulis Novel Nakamura

Sonia Murid SMPN 6 Garut Penulis Novel Nakamura
Editor: Jajang Teras Garut —Senin, 28 Oktober 2024 15:03 WIB

TERASJABAR.ID - Senin (28/10/2024). Sonia Taskia Ramadhani, merupakan salah satu murid SMPN 6 Garut yang dinobatkan oleh Dr. Budi Suhardiman, M.Pd., selaku kepala sekolah, sebagai Ratu Baca.

Hal itu terungkap dalam upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 dan Bulan Bahasa 2024 yang berlangsung dilingkungan sekolahnya di Jl. Bratayudha No.94, Kota Kulon, Kec. Garut Kota, Kabupaten Garut, Jawa Barat dengan tema yang diusungnya "Bijak Berbahasa Cermin Karakter Bangsa".

Sonia adalah murid kelas 9-J, ia berhasil menulis novel dengan judul Nakamura, dan di kesempatan ini, karyanya dibedah oleh Darpan Ariawinangun, seorang cerpenis, penyair dan esais di beberapa surat kabar dan majalah berbahasa Sunda di Jawa Barat.

Sonia mengakui, membuat novel Nakamura ini terinspirasi dari buku-buku yang dibacanya di perpustakaan sekolah, sering nonton film Jepang dan Korea serta bacaan lainnya di rumah.

"Insyaallah, setelah selesai pendidikan di SMPN 6 Garut ini, saya akan melanjutkan ke SMKN 3 Garut mengambil jurusan Tata Busana. Pun demikian, saya takkan berhenti untuk menulis, karena ingin menjadi penulis," ungkapnya.

Terpisah, Budi Suhardiman bersama Darpan mengungkapkan, novel Nakamura karya Sonia ini, seperti dalam film ceritanya, dengan bahasanya diatas rata-rata murid SMP, sehingga harus didukung serta didampingi untuk kedepannya.

Menurut Budi, bisa jadi tulis novel pertama yang dibuat Sonia ini menggambarkan keinginannya yang penuh emosional, terkesan sangat semangat, padahal perlu jam terbang yang cukup lama untuk jadi novelis. Jadi wajar, jika bahasa sangat tinggi.

Pun demikian, lanjut Budi, novel ini jadi inspirasi dan penyemangat bagi murid-murid yang lainnya, sehingga literasi di SMPN 6 Garut betul-betul berkelanjutan.

Menurut Darpan, ada tiga keunikan novel Nakamura karya Sonia. Pertama, idiom-idiom yang digunakan melampaui usia pengarangnya. Idiom yang digunakan unik dan tidak biasa dipakai pengarang pada umumnya.

Kedua, ceritanya mengandung berbagai genre, antara lain detektif, horror, thriller. Biasanya hanya satu genre, dan ketiga, seusia SMP atau remaja biasanya gaya berbicaranya linier, tetapi Sonia tidak.

Darpan menyarankan, dibimbing terus anak ini, sehingga potensi kepenulisannya benar-benar berkembang dengan baik. ***Jajang Sukmana

SMPN 6 Garut Kota


Loading...