Ibu Korban Pembullyan di Batam Buka Suara Karena Sang Anak Membela Adik

Ibu Korban Pembullyan di Batam Buka Suara Karena Sang Anak Membela Adik
(twitter/X: /@dafylight )
Editor: Admin Hot News —Sabtu, 2 Maret 2024 15:52 WIB

Terasjabar.Id - Diketahui, sang anak yang berinisial SC (17) menjadi korban bullying di Bengkong Sadai, Batam, Rabu (28/2/2024).

Video bullying SC beredar dan viral di media sosial.

Dalam video itu, SC yang mengenakan kaus hitam dan celana kuning, mendapat kekerasan dari teman-temannya.

Ibu korban yang tidak disebutkan identitasnya itu mengatakan, SC sempat tak mengaku usai dianiaya teman-temannya.

Padahal, sesampainya di rumah, SC terus menangis dengan kondisi wajahnya terluka.

"Pulang-pulang nangis. Saya tanya kenapa awalnya, enggak mau jawab."

"Dia pergi sama adiknya. Sampai sekarang adiknya belum pulang juga," kata ibu korban, Jumat (1/3/2024), dikutip dari TribunBatam.id.

"Kejadiannya Rabu (28/2/2024) sore. Dia nangis, ada luka-luka yang tampak di mukanya."

"Saya tanya dia diam. Adiknya di mana juga dia enggak tahu," sambungnya.

Ibu korban menjelaskan permasalahan yang terjadi sebelum adanya pengeroyokan yang dialami sang anak.

Dalam penjelasannya, SC mendapat kekerasan dari sekelompok remaja putri karena membela adiknya, AM.

Namun, saat membela AM, SC justru terpojok dan mendapat tindak kekerasan dari sekelompok remaja tersebut.

"Kalau dari cerita anak saya, diakan punya adik namanya AM. Pas sebelum dipukul itu, adiknya bilang kalau adiknya mau diperdagangkan sama kawannya."

"Dia nggak terima dan nanya biar kakak telepon orang itu,” ungkap ibu SC.

“Dia mau ngebela adiknya. Ketemulah mereka, ternyata banyak orang. Adiknya itu bisa lari, si kakaknya ini yang kena," imbuh dia.

Mendengar pengakuan sang anak, ibu SC tak langsung melaporkan aksi bullying itu ke polisi.

Bukan tanpa alasan, sebab, saat itu ibu korban tak mau anak perempuannya yang lain bernasib sama, mendapat tindak kekerasan dari pelaku.

"Saya takut anak saya yang AM juga dipukuli, makanya pas videonya viral, baru saya berani datang bikin laporan," imbuhnya.

Kini, kondisi SC berangsung-angsung membaik.

Berdasarkan hasil visum, terdapat luka di wajah, lengan, dan punggung SC.

Atas kejadian ini, ibu korban berharap agar kasus bullying yang menimpa anaknya itu dapat diproses secara hukum.

"Saya sebagai ibu dari anak saya, cuma berharap semua anak-anak itu diproses, agar bisa memberikan efek jera," ujar ibu korban.


Sumber: Tribun.com

Viral Bullying Batam Perudungan


Loading...