Terasjabar.id - Sejumlah siswa mengaku mengalami sakit perut hingga buang air besar usai menonsumsi roti yang diberikan secara gratis. Diduga belasan siswa SDN Pengasinan 1, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, mengalami keracunan makanan kadaluarsa.
Kepala SDN Pengasinan 1, Yeti Suhesti membenarkan kejadian tersebut, ditemukan sejumlah siswa mengalami gangguan kesehatan, diduga keracunan makanan kadaluarsa. Pada Selasa (24/1/2023), pihaknya menerima kunjungan dan mendapatkan roti dari sebuah perusahan untuk dibagikan kepada siswa.
“Iya memang ada sementara yang diduga keracunan sekitar 12 siswa,” ujar Yeti saat dihubungi Liputan6.com, Rabu (25/1/2023).
Yeti menjelaskan, saat menerima dan sebelum membagikan roti kepada siswa, terlebih dahulu memeriksa kadaluarsa makanan tersebut. Saat diterima roti yang diberikan tanggal kadaluarsa tertera 27 Januari 2023.
“Kami menerimanya tertanggal 27 Januari 2023,” jelas Yeti.
Pihak perusahaan membagikan kepada siswa kelas II sampai kelas VI. Pada saat pemberian siswa kelas I tidak mendapatkan roti dikarenakan sudah selesai melaksanakan kegiatan belajar di sekolah.
“Siswa kelas I sudah pulang jadi hanya kelas II sampai Kelas VI,” ucap Yeti.
Yeti mengungkapkan, setelah 30 menit siswa mengkonsumsi roti, terdapat siswa kelas VI mengalami gangguan kesehatan seperti sakit perut dan buang air besar. Melihat hal tersebut diduga siswa mengalami keracunan makanan.
“Setelah kami cek kembali, kami menemukan tanggal kadaluarsa tertanggal 22 Januari dan 23 Januari 2023,” ungkap Yeti.