Para Pelajar di Kota Pare Pare Masih Harus Melanjutjan Belajar dari Rumah, Setelah Diperpanjang Lagi Selama 2 Pekan

Terasjabar.id - Para pelajar di Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel), masih harus melanjutkan belajar dari rumah hingga dua pekan ke depan. Kebijakan yang mestinya segera berakhir besok, berlanjut hingga 14 April mendatang.

Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Parepare, Arifuddin mengatakan, ketentuan belajar dari rumah ini berlaku untuk semua jenjang pendidikan mulai PAUD hingga SMA/SMK sederajat.

"Masa belajar di rumah yang sebelumnya hingga 31 Maret, diperpanjang hingga 14 April 2020," kata Arifuddin di Kota Parepare, Sulsel, Minggu (29/3/2020) kemarin.

Model belajar di rumah, kata Arifuddin, tetap dilakukan dengan pembelajaran secara daring atau online, dengan dipandu oleh guru dan diawasi oleh orang tua siswa.

Dinas Pendidikan, kata dia, telah meminta seluruh sekolah mengedarkan surat kepada orang tua siswa, guna menindaklanjuti kebijakan belajar dari rumah hingga dua pekan ke depan.

"Sekolah diminta tetap menugaskan gurunya awasi pelajar di rumah. Apakah nanti setelah 14 April, pelajar sudah masuk sekolah atau bagaimana, menunggu kebijakan selanjutnya," katanya.

Sementara itu Walikota Parepare, Taufan Pawe, menegaskan, kebijakan memperpanjang belajar di rumah harus ditempuh, karena situasi dan kondisi saat ini. Menurut dia, Kota Parepare dikategorikan sebagai zona merah.

"Kondisi belum aman, apalagi Parepare memiliki rumah sakit yang ditetapkan sebagai rujukan pasien Covid-19 dan saat ini merawat dua pasien positif corona, dan dua PDP," ujar dia. Disadur dari iNews.id

Virus Korona Wabah Virus Korona Kota Pare Pare Sulawesi Selatan KNM