Tak Cuma Monas, Ragunan dan Ancol Juga Tutup 2 Pekan Demi Hindari Virus Corona
Editor: Admin
Hot News —Sabtu, 14 Maret 2020 14:48 WIB
Terasjabar.id - Taman Margasatwa Ragunan dan Taman Impian Jaya Ancol secara resmi akan ditutup sementara untuk menghindari virus corona. Penutupan akan dilakukan selama dua pekan sesuai dengan arahan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Dalam rilis resminya, Taman Impian Jaya Ancol mengumumkan bahwa mereka akan melakukan penutupan sementara mulai 14-27 Maret 2020.
Hal ini merupakan upaya preventif sesuai dengan Instruksi Gubernur DKI Jakarta No.16 Tahun 2020 Tentang Peningkatan Kewaspadaan Terhadap Risiko Penularan Infeksi Corona Virus Disease (COVID-19).
Selama penutupan berlangsung, ada lima area yang tak disterilkan dari pengunjung. Area tersebut antara lain Kawasan Pantai, Dunia Fantasi, Atlantis Water Adventures, Ocean Dream Samudra, dan Sea World Ancol.
Di luar itu, tiga unit hotel yang berada di dalam kawasan Taman Impian Jaya Ancol, seperti Putri Duyung Resort, Hotel Mercure, dan Hotel Discovery masih akan tetap beroperasi. Area belanja dan makan di Taman Impian Jaya Ancol juga akan tetap dibuka.
"Kami berharap dengan kebijakan penutupan sementara waktu kawasan rekreasi Ancol, dapat meminimalisir penyebaran penyakit akibat virus COVID-19", ujar Teuku Sahir Syahali, Direktur Utama PT Taman Impian Jaya Ancol, dalam keterangan resmi yang diterima kumparan, Jumat (13/3).
Selain itu, selama masa penutupan, Taman Impian Jaya Ancol juga akan melakukan kegiatan overhaul seluruh wahana dan membersihkan fasilitas rekreasi dengan disinfektan dan pelengkap sanitasi lainnya.
Sementara itu, Taman Margasatwa Ragunan juga akan ditutup mulai 14 hingga 30 Maret 2029 mendatang. Pada kumparan, Kepala Satuan Pelaksana Promosi Taman Margasatwa Ragunan, Ketut Widarsana, mengaku bahwa mereka belum memiliki jadwal khusus untuk melakukan penyemprotan disinfektan selama penutupan.
Walau begitu, mentoring terhadap kesehatan satwa dan sosialisasi bagi seluruh karyawan maupun mitra telah dilakukan sebelum penutupan diberlakukan. Seluruh langkah pembersihan dan pengecekan kesehatan satwa dilakukan sesuai dengan SOP yang berlaku.
"Untuk petugas loket yang bersentuhan langsung, kontak langsung dengan pengunjung diwajibkan mengenakan masker. Terus yang kedua, kita juga menyediakan hand sanitizer, ya, yang ditempatkan di tiap pintu masuk," katanya ketika dihubungi lewat sambungan telepon, Jumat (13/3).
Begitu pula dengan satwa yang berada di dalamnya. Setiap satwa akan mendapat perawatan dan pemeliharaan harian. Baik dari segi pembersihan kandang, pemberian pakan, dan pengecekan kesehatan oleh perawat maupun tim medis atau dokter yang ada di Ragunan.
(Kumparan.com)
Tak Cuma Monas Ragunan dan Ancol Juga Tutup 2 Pekan Demi Hindari Virus Corona COVID-19 Jakarta
Loading...