Berikut 6 Rekomendasi Makanan saat Hari Raya, Salah Satunya Opor Ayam

Berikut 6 Rekomendasi Makanan saat Hari Raya, Salah Satunya Opor Ayam
Ilustrasi (wowkeren : Google)
Editor: Epenz Kuliner —Rabu, 20 April 2022 10:27 WIB

Terasjabar.id - Bulan puasa telah tiba, ini artinya setelah tiga puluh hari berpuasa kita akan menyambut hari raya. Sudahkah Anda merencanakan agenda untuk mudik nanti? Ingat, siapkan dari jauh-jauh hari agar perjalanan terasa nyaman dan menyenangkan, terutama bila Anda membawa seluruh anggota keluarga.

Ada banyak pilihan angkutan yang tersedia untuk pulang kampung. Mulai dari pesawat, kapal, kereta api, bus, hingga kendaraan pribadi. Anda mungkin ingin mencoba untuk booking Damri di Traveloka dan mengajak pasangan serta anak-anak mencoba keseruan perjalanan naik bus. Tentunya akan semakin nyaman karena sekarang banyak jalur-jalur tol baru yang sudah dibuka.

Selain serunya perjalanan, hal lain yang ditunggu-tunggu ketika hari raya tiba adalah hidangannya. Anda bisa saja menikmati masakan special tersebut di hari-hari biasa. Namun entah kenapa, rasanya tetap saja berbeda jika kita mengkudapnya saat lebaran. Terlebih jika itu adalah hasil buatan tangan ibu yang sudah lama tidak kita rasakan.

Nah, beberapa masakan khas lebaran yang asyik dinikmati ketika mudik hari raya antara lain:

1. Opor Ayam
Olahan masakan yang terbuat dari daging ayam kampung ataupun broiler ini memang telah lama menjadi ikon masakan hari raya. Terutama bila ditambah dengan sambal goreng kentang atau sambal goreng hati, kerupuk, dan juga sambal. Sangat lezat!

Opor ayam biasa menjadi menu utama di meja makan setelah shalat Ied terutama bagi masyarakat yang berada di pulau Jawa. Rata-rata orang Sunda sangat menggemari masakan yang satu ini. Opor ayam bisa dipadukan dengan lontong, ketupat, ataupun nasi putih biasa. Kembali ke kebiasaan masing-masing keluarga.

2. Rendang
Siapa tak kenal dengan salah satu makanan dari Minang ini? Rendang adalah masakan yang menggunakan bahan dasar daging, berasal dari Minangkabau Sumatera Barat Indonesia. Keunikan rendang ada pada proses pengolahannya.

Anda perlu memasak rendang pada suhu rendah dalam waktu lama, dengan menggunakan santan dan aneka rempah-rempah khas indonesia lain yang sedikit pedas sehingga aroma dan kelezatannya maksimal.

Meski terbilang lama, rendang tidak pernah absen dari meja makan kebanyakan orang saat lebaran. Keunikan lain rendang adalah awet disimpan dalam jangka waktu cukup lama selama disimpan dengan benar. Selain dagingnya, kuah rendang juga bisa dinikmati bersama lauk lain.

3. Semur Daging
Masakan yang satu ini biasanya menjadi favorit orang Betawi. Menjelang lebaran, orang berbondong-bondong mencari daging di pasar dan mengolahnya menjadi semur.

Semur sendiri merupakan olahan daging dengan cita rasa legit yang berasal dari penggunaan kecap manis. Ada sensasi rempah karena memakai rempah khas Indonesia, seperti kemiri, pala, ketumbar, jinten, kayu manis, dan cengkeh. Rasanya yang gurih manis inilah yang membuat orang selalu menyantapnya bersama keluarga di hari raya.

Namun jangan salah, selain daging Anda juga bisa menambahkan protein lain di dalamnya seperti ayam, tahu, atau tempe. Bahkan tak jarang, kentang sebagai sumber karbohidrat pun masuk ke dalam hidangan ini.

4. Gulai Nangka
Menikmati rendang rasanya tak lengkap tanpa pendamping seperti daun singkong rebus, sambalado, dan juga gulai Nangka. Makin lezat untuk dinikmati bersama.

Selain gulai Nangka, orang Minang mengenalnya sebagai Gulai cubadak. Ini adalah sayur pendamping di rumah makan padang atau kapau. Cubadak atau daging nangka muda, oleh masyarakat minang diolah menjadi aneka masakan seperti rendang dan gulai. Cara membuat gulai nangka muda ini seperti membuat gulai biasa.

5. Soto Banjar
Orang Kalimantan khususnya Kalimantan Selatan pasti sudah sangat familiar dengan makanan yang satu ini. Berbahan utama ayam, soto Banjar diolah bersama dengan bumbu-bumbu lain sehingga menghasilkan kuah yang aroma dan rasanya berbeda dengan soto-soto yang berada di Pulau Jawa.

Jika Anda berkesempatan mencicipinya, Anda akan merasakan aroma rempah-rempah seperti kayu manis, biji pala, dan cengkih di dalam kuah. Setidaknya, ada dua aturan yang digunakan ketika mengolah soto banjar yaitu, memakai susu atau tanpa susu di dalam kuah.

Soto Banjar yang dicampur dengan sedikit susu kuahnya menjadi lebih keruh, tidak bening. Soto Banjar bisa dibilang menjadi menu Lebaran paling dinantikan masyarakat Banjarmasin setiap tahun.

Anda bisa menambahkannya dengan ketupat atau lontong, suwiran ayam, potongan telur, bihun/soun, bawang goreng, potongan daun seledri, kucuran jeruk limau dan juga sesendok sambal merah.

6. Ayam Woku
Sekarang mari jalan-jalan ke Manado yang berada di Provinsi Sulawesi Utara. Makanan khas lebaran yang biasa dinantikan warga di sana adalah Ayam Woku.

Woku sendiri merupakan bumbu makanan ala Manado  terbuat dari berbagai macam bumbu dan biasa digunakan untuk memasak daging. Jadi, bila Anda tidak punya daging ayam, Anda bisa menggantinya dengan daging sapi atau kerbau.

Bumbu woku yang berwarna kuning melimpah bisa ditambah aromatik daun pandan, daun salam, dan daun lainnya sehingga  menggugah selera.

Nah, itu dia beberapa makanan khas Idul Fitri yang biasa disajikan di meja makan untuk disantap bersama kerabat, teman, dan juga keluarga. Apakah Anda sudah merencanakan mau masak apa untuk Lebaran tahun ini? Selamat berinovasi!

Disadur dari Suara.com 

Ramadhan Hari Raya Makanan Khas Lebaran


Loading...