FAKTA Baru Peristiwa Bunuh Diri Mahasiswa Cantik Mojokerto Dengan Cara Minum Racun

Terasjabar.id – Sebuah tangkapan layar berisi pengakuan hamil yang diduga merupakan percakapan Novia Widyasari Rahayu (23), korban bunuh diri dengan cara meminum racun, beredar di media sosial.

Widyasari, warga Desa Japan, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, sebelumnya ditemukan meninggal di makam desa setempat, Kamis (2/12/2022) sore.

Dalam percakapan tersebut, sempat diunggah di akun medsos (instragram) diduga milik korban dengan nama akun @noviawidyasr. Namun, kini unggahan tersebut telah dihapus.

Pada postingan disebutkan bahwa korban mengaku diperkosa di dalam mobil oleh pacarnya dan berujung hamil.

“Setelah mengadu kalo tb tb (tiba-tiba) memperkosa saya di dalam mobil. Setelah itu hamil. Pas hamil dirayu. Dosa Sekalian Dosa Deh, Gugurin Aja” tulis akun  @noviawidyasr.

“UDA NGATUR NYURUH GUGURIN. PAS KEGUGURAN SAMPE SAYA RAWAT INAP 6 HARI GAK PERNAH DITANYA TIBA-TIBA DIBUANG KYK SAMPAH. PAS DITANYA IKTIKAD BAIK DAN JANJINYA MANA,” tulisnya.

Sementara, dalam percakapan WhatsApp itu, ia menyebut lawan bicara dengan sebutan ‘mama’. Diduga, yang disebut demikan adalah orang tua pacaranya bernama Randy Bagus.

Isi percakapannya, korban mengeluh dan meminta tolong kepada orang yang disebut mama itu terkait tanggung jawabnya karena telah merekakan melakukan pengguguran janin.

“NGGK NGUBUR JANIN, NGGK MRIKSAAIN?” tulis korban dalam pesen itu.

Lawan bicara pun menjawab, “Oh….km minta ganti rugi ta ),” jawabnya.

“Nggak ma,” saut @noviawidyasr.

“Itu urusan pribadi kami,” kata orang yang panggil mama oleh korban.

Dalam percakapan tersebut, korban menjelaskan kalau tujuananya hanya meminta bantuan mama.

“Aku cuma minta bantuan mama, salah ta nek aku cerita dihamili anak mama ? Terus cerita ke mama itu salah?. Ya allah, aku ngga pernah ngumbar-umbar (menyebarkan) jeleknya. Saya cerita ke njenengan (anda) karena njenengan orang tuanya,” terang Novi.

“Duh…..embho wes,” jawab si mama.

(Foto Tangkapan Layar WhatsApp/Celah.id)

Menanggapi hal ini, Kasat Reskrim Polres Mojokerto AKP Tiksnarto Andaru Rahutomo mengatakan akan mendalami temuan fakta baru dibalik kematian perempuan muda tersebut.

“Belum bisa dipastikan apakah korban mendapatkan tekanan dari temannya, cuman kita akan mendalami fakta baru ini,” jawab Andaru saat dikonfirmasi, Jumat (3/12/2021).

Berdasarkan penyelidikan sementara, Mantan Kasatreskrim Polres Kabupaten Malang itu menjelaskan bahwa korban sering mencoba melakukan percobaan bunuh diri.

Hanya saja sering digagalkan keluarga korban. “Sering melakukan percobaan bunuh diri tapi ketahuan pihak keluarga. Kita akan cek fakta baru ini,” imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang perempuan muda, Novia Widyasari Rahayu (23), warga Desa Japan, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto ditemukan meninggal di makam desa setempat, Kamis (2/12/2022) sore.

Diduga, korban bunuh diri dengan menenggak racun. Ini karena di dekat lokasi ditemukan cairan seperti teh dengan bau menyengat, yang diduga racun. (Celah.id)

Novia widyasari Rahayu Hamil Bunuh diri Makam Ayah Mojokerto Viral Desa Japan Kecamatan Sooko Viral Hamil