Diduga Bermasalah dan Tidak Transparan, Bupati Bangka Selatan Tolak Pengangkatan 40 Honorer Satpol PP
Terasjabar.id - Bupati Bangka Selatan Riza Herdavid memastikan tidak akan mengangkat 40 tenaga honorer di Satuan Polisi Pamong Praja yang di rekrut pada tahun 2020 lalu. Pasalnya, proses rekrutmen tersebut diduga bermasalah dan tidak transparan hingga menuai protes dari masyarakat.
Formasi 40 honorer tersebut nantinya akan diisi oleh atlet prestasi di setiap bidang di Bangka Selatan sebagai bentuk apresiasi dari Pemerintah daerah.
Pernyataan itu ditegaskan oleh Bupati Bangka Selatan Riza Herdavid saat menggelar apel akbar honorer di halaman kantor Pemkab Bangka Selatan (17/03/2021).
"Rekrutmen 40 tenaga honorer tahun 2020 di Satpol PP ini bermasalah, jadi saya tidak bisa mengangkat mereka sebagai tenaga honorer karena banyak protes dari masyarakat terkecuali mereka yang menjadi atlet berprestasi. Posisi mereka nantinya akan kita isi dengan atlet berprestasi sebagai apresiasi dari pemerintah daerah kepada atlet yang mengharumkan nama daerah," katanya.
FOLLOW JUGA :
"Lapor ke saya nanti jika ada oknum yang bermain dengan meminta uang kepada kalian saat rekrutmen untuk memuluskan kalian menjadi tenaga honorer di Satpol PP ini," ucapnya.
Kendati demikian, dirinya memberikan ruang kepada 40 tenaga honorer di Satpol PP tersebut untuk mengikuti seleksi umum secara terbuka bersama masyarakat lainnya yang ingin mengabdi dilingkungan Pemkab Bangka Selatan. "Silahkan ikut seleksi umum nantinya bersama pelamar yang lain kalau mau mengabdi di Pemkab Bangka Selatan pada bulan April mendatang," pungkasnya. Baca Juga: Ikut Balap Liar, Pelajar Meregang Nyawa di Jalanan Padangsidimpuan.
Disadur dari Sindonews.com
Bupati Bangka Selatan Satpol PP Rekrut Tenaga Honorer Pandemi Covid-19