BREAKING NEWS: Gempa Baru Saja Guncang Sukabumi, Bermagnitudo 4.9

BREAKING NEWS: Gempa Baru Saja Guncang Sukabumi, Bermagnitudo 4.9
Kompas.com
Editor: Malda Hot News —Selasa, 8 September 2020 09:47 WIB

Terasjabar.id - Baru saja terdi gempa bumi mengguncang Sukabumi, Selasa (8/9/2020).

Gempa tersebut terjadi pada pukul 09.06 WIB. Guncangan gempa bumi bermagnitudo 4,9.

Informasi ini sudah dibagikan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG) melalui media sosial.

Seperti yang dimuat akun resmi BMKG, pusat gempa berada di 90 kilometer barat daya Kabupaten Sukabumi.

Titik gempa berada pada kedalaman 10 kilometer.

Guncangan dirasakan di Sukabumi dan Cimahi.

Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami

"#Gempa Mag: 4.9, 08-Sep-20 09:06:13 WIB, Lok: 7.80 LS, 106.50 BT (Pusat gempa berada di laut 90 km barat daya Kab. Sukabumi), Kedlmn: 10 Km Dirasakan (MMI) III Sukabumi , II Cimahi #BMKG."

Berita Lain Soal Gempa

Hasil monitoring BMKG menunjukkan bahwa, selama 3 pekan terakhir di wilayah Pulau Jawa sudah mengalami peningkatan aktivitas gempa bumi signifikan.

BMKG telah mencatat setidaknya ada 9 rentetan peristiwa gempa bumi dirasakan sudah terjadi di wilayah Pulau Jawa, yaitu sebagai berikut.

1. Gempa Selatan Pacitan M 5,0 pada 22 Juni 2020 akibat deformasi di zona Benioff.

2. Gempa Selatan Blitar M 5,3 pada 5 Juli 2020 akibat deformasi di zona Benioff.

3. Gempa dalam Laut Jawa M 6,1 pada 7 Juli 2020 akibat deformasi di zona transisi mantel.

4. Gempa Banten Selatan M 5,1 pada 7 Juli 2020 akibat deformasi di zona Benioff.

5. Gempa Selatan Garut M 5,0 pada 7 Juli 2020 akibat deformasi di zona megathrust.

6. Gempa Selatan Selat Sunda M 5,2 pada 7 Juli 2020 akibat deformasi di zona megathrust.

7. Gempa Selatan Sukabumi M 4,8 pada 10 Juli 2020 akibat aktivitas sesar aktif di dasar laut.

8. Gempa Selatan Kulonprogo M 5,1 pada 13 Juli 2020 akibat deformasi di zona megathrust.

9. Gempa Selatan Pangandaran M 3,7 pada 17 Juli 2020 akibat aktivitas sesar aktif di dasar laut.

"Dengan meningkatnya aktivitas kegempaan di Selatan Jawa akhir-akhir ini, kami menghimbau kepada para pemangku kepentingan di bidang kebencanaan dan masyarakat luas untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan terkait gempa bumi dan tsunami," ucapnya.

Untuk diketahui, wilayah selatan Pulau Jawa memang rawan gempa.

Gempa kuat dapat terjadi kapan saja dan belum dapat diprediksi secara akurat.

Namun demikian, diharapkan masyarakat dapat melakukan upaya mitigasi bila suatu waktu terjadi gempa dan tsunami.

Masyarakat perlu memahami cara selamat saat terjadi gempa, dengan cara segera mencari perlindungan diri.

Selain itu, masyarakat juga perlu menyiapkan bangunan tahan gempa bumi dan membuat tata ruang pantai berbasis risiko bencana tsunami, termasuk memahami konsep evakuasi mendiri. (Kompas.com)




Gempa Sukabumi jabar


Loading...