Polres Purwakarta Sudah Sosialisasi Penyalahgunaan Narkotika di Tingkat SMP dan SMA
Terasjabar.id - Satnarkoba Polres Purwakarta terus menggencarkan sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkotika kepada generasi muda di lingkungan sekolah baik menengah pertama atau menengah atas.
Kapolres Purwakarta, AKBP Indra Setiawan melalui Kasatnarkoba, AKP Heri Nur Cahyo mengatakan sosialisasi pencegahan pemberantasan penyalahgunaan peredaran gelap narkoba (P4GN) sudah rutin dilakukan sejak 2019 ke lingkungan sekolah.
Pada 2019, kata AKP Heri, Satresnarkoba sudah sosialisasi ke seluruh SMPN se-Kabupaten Purwakarta di 17 kecamatan.
Tak hanya itu, sosialisasi ke sekolah-sekolah yang ada di bawah Kemenag pun telah dilakukan hampir 75 persen bersama pemerintah daerah dan Kemenag.
"Kami ke SMAN dan SMKN sudah 75 persen dilaksanakan se-Kabupaten Purwakarta dengan berkoordinasi bersama para kepala sekolah. Pemda sudah lakukan MoU dengan Polres Purwakarta dalam upaya pencegahan di 2020 untuk 183 desa dan enam kelurahan se-Purwakarta," ujarnya, Rabu (22/7/2020).
Berdasarkan data rekapitulasi kegiatan sosial P4GN 2019 sampai Juni 2020, secara keseluruhan pada 2019 terdapat 102 kegiatan sosialisasi di sekolah, perusahaan, masyarakat, dan instansi, dengan jumlah peserta 15.630 orang di samping tetap melakukan kegiatan razia tempat hiburan malam dengan pengambilan urin dan didapatkan delapan orang positif methametamine.
Sementara itu pada 2020, Satresnarkoba Polres Purwakarta hingga Juni baru melakukan sebanyak 11 sosialisasi dengan seluruh peserta sebanyak 2.112 orang dengan tetap melakukan razia THM dan belum ada terindikasi orang yang positif.
Salah satu sosialisasi yang dilakukan seperti beberapa waktu lalu, Satresnarkoba menyosialisasikan bahaya narkoba kepada para penyandang disabilitas yang juga kerap menjadi sasaran sindikat narkoba untuk mengedarkan barang haram di Sekretariat Persatuan Tunanetra Indonesia (Pertuni) Purwakarta dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19.(Tribunjabar.id)