Kasus Anjanii Bee Wanita Bertato Burung Hantu yang Masih Misteri, Empat Hal yang Belum Terjawab

Kasus Anjanii Bee Wanita Bertato Burung Hantu yang Masih Misteri, Empat Hal yang Belum Terjawab
Tribunjabar.id
Editor: Malda Hot News —Selasa, 23 Juni 2020 12:26 WIB

Terasjabar.id - Kasus pembunuhan Intan Marwah Sofiyah alias Anjanii Bee (20) masih belum terungkap sepenuhnya.

Anjanii Bee merupakan korban pembunuhan yang mayatnya ditemukan di selokan atau saluran air pinggur Jalan Raya Bandung-Lembang atau Jalan Setiabudi.

Sebelum identitasnya diketahui, petunjuk pertama yang didapat adalah tato.

Wanita asal Kampung Karajan, Desa Karang Hegar, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Subang tersebut memiliki tato burung hantu dan tulisan f*ck my life.

Hingga saat ini, pelaku pembunuhan Anjanii Bee belum terungkap.

Polisi masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus pembunuhan yang berjalan sejak Kamis (5/3/2020).

Meski identitas korban sudah terungkap namun masih ada beberapa hal yang belum menemukan titik terang.

Berikut ini beberapa hal yang belum terjawab dalam kasus tersebut.

1. Pelaku dan Jumlah

Kapolres Cimahi AKBP M Yoris Maulana Yusuf Marzuki sempat mengatakan, dari hasil serangkaian penyelidikan yang sudah dilakukan pihaknya sudah memiliki gambaran untuk mengungkap pelaku pembunuhan tersebut.

"Kami belum berani menyampaikan (jumlah terduga pelaku) karena masih proses penyelidikan, tapi yang jelas kami sudah memiliki gambaran," ujar Yoris.

Polisi belum mengungkap siapa pembunuh dan jumlah pelaku kasus pembunuhan.

Kapolres Cimahi, AKBP M Yoris Maulana Yusuf Marzuki mengatakan, hingga saat ini total saksi yang telah diperiksa itu sebanyak 60 dan 15 saksi di antaranya merupakan teman dekat korban.

"Orang dekat atau teman-teman korban yang sudah diperiksa ada 15 orang, baik yang ada di Subang, Bandung maupun daerah Karawang," ujar Yoris saat ditemui di SPN Polda Jabar, Cisarua, Selasa (24/3/2020).

Namun, dari semua saksi yang sudah diperiksa termasuk 15 teman dekat korban itu, tidak ada saksi yang mengetahui kasus pembunuhan tersebut dan tidak ada yang mengetahui dengan siapa terakhir kali korban pergi sebelum akhirnya ditemukan tewas.

"Sampai sekarang kita masih mematahkan alibi orang-orang yang dekat dengan korban. Misalnya saat diperiksa di mengaku ada di tempat ini, nah kita pastikan benar atau enggak poisinya di situ," ucapnya.

Untuk saat ini pihaknya masih mencari keterangan saksi yang mengetahui aksi penganiayaan tersebut, sehingga jika sudah menemukan, pelaku pembunuhan tersebut akan segera terungkap.

"Kalau misalnya ada saksi yang tahu kejadiannya di sini, enak kita. Makanya kami masih mematahkan semua keterangan-keterangan yang ada," ucapnya.

2. Tempat Dibunuh

Sesosok mayat perempuan ditemukan di pinggir Jalan Raya Bandung - Lembang ( Jalan Setiabudi) depan sebuah hotel bintang 4, Kamis (5/3/2020).
Sesosok mayat perempuan ditemukan di pinggir Jalan Raya Bandung - Lembang ( Jalan Setiabudi) depan sebuah hotel bintang 4, Kamis (5/3/2020). (Istimewa)

Tempat Anjanii Bee dibunuh masih belum diketahui.

Anjanii Bee ditemukan di saluran air namun itu hanya tempat mayat dibuang.

Polisi tidak menemukan bekas darah di lokasi mayat ditemukan.

Untuk mengungkap kasus ini, polisi juga sudah melakukan serangkaian penyelidikan mulai dari beberpa kali olah TKP, mengambil CCTV di sekitar lokasi, hingga memeriksa puluhan saksi.

Kasatreskrim Polres Cimahi, AKP Yohannes Redhoi Sigiro melalui pesan singkat mengatakan, berdasarkan hasil serangkaian penyelidikan itu, belum ada orang terdekat yang dicurigai sebagai pelaku pembunuhan Anjanii Bee.

3. Waktu Dibunuh

Foto Intan Anjani semasa hidup di akun Facebook.
Foto Intan Anjani semasa hidup di akun Facebook. (Tribunjabar.id)

Kapolres Cimahi AKBP M Yoris Maulana Yusuf Marzuki mengatakan, Satuan Reserse Kriminal Polres Cimahi telah mengambil rekaman CCTV yang bisa membantu mengungkap pelaku pembunuhan terhadap Anjanii Bee atau Intan Marwah Sofiyah.

Hal tersebut disampaikan oleh AKBP M Yoris di Mapolres Cimahi, Jumat (13/3/2020).

Ia mengatakan, berdasarkan rekaman yang sudah di tangan polisi tersebut, menunjukkan kegiatan korban di sekitar indekosnya.

"Dari hasil CCTV tersebut digambarkan perjalanan korban dari kosannya, menggunakan armada transportasi online, dan diturunkan di suatu tempat. Jadi hasil rekaman terlihat perjalanan korban menuju suatu tempat," ujarnya.

Yoris mengatakan rekaman yang ada tersebut menggambarkan kegiatan korban sebelum ditemukan meninggal dunia.

Berdasarkan hasil autopsi, Anjanii Bee sudah meninggal ebih dari 12 jam.

Berdasarkan perhitungan tersebut, diduga Anjani dibunuh sekira pukul 19.00 WIB, karena saksi menemukan jenazah Anjani di selokan sekira pukul 07.00 WIB.

4. Motif

Ciri-ciri fisik jenazah yang ditemukan di selokan dekat sebuah hotel di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (05/3/2020).
Ciri-ciri fisik jenazah yang ditemukan di selokan dekat sebuah hotel di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (05/3/2020). (Istimewa)

Saat ditemukan, kondisi tubuh Anjanii Bee penuh luka akibat hantaman senjata tajam dan benda tumpul, sehingga polisi memastikan, Intan merupakan korban pembunuhan.

Jika dilihat dari hasil autopsi, dikatakan Yoris, kemungkinan pelaku merasa dendam terhadap korban.

"Kemungkinannya iya (dendam)," ujarnya.(Tribunjabar.id)



Anjanii Bee Burung Hantu Misteri KBB Gadis Meninggal


Loading...