TERASJABAR.ID – Pemerintah kota (Pemkot) Bandung saat ini tengah mengembor-gemborkan Program Pemeriksaan Gratis (PGK) untuk warga Bandung yang sedang berulang tahun.
Dibuatnya PGK ini adalah untuk membuat masyarakat peduli terhadap pentingnya pemeriksaan kesehatan secara berkala.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, Anhar Hadian juga menegaskan kalau warga Bandung tak perlua malu-malu untuk datang ke puskesmas.
Warga Bandung yang ingin memeriksakan kesehatan di hari ulang tahunya, harus menggunakan Aplikasi Satu Sehat yang berfungsi sebagai sistem notifikasi dan pencatatan hasil pemeriksaan.
Anhar juga menjelaskan kalau ada yang masih bingung bisa datang langsung ke puskesmas untuk cara-caranya.
Karena masih bisa melayani pencatatan manual untuk sementara, jadi yang belum bisa menggunakan aplikasi masih bisa datang secara langsung ke puskesmas.
Untuk kedepannya, Program PKG ini akan mendapatkan notifikasi otomatis melalui pesan WhatsApp dan Aplikasi Satu Sehat pada hari ulang tahun masing-masing yang digunakan sebagai pengingat untuk datang ke puskesmas terdekat.
- Minat Turis Asing Gunakan Kereta Meningkat, 644 Ribu Wisman Jelajahi Indonesia Lewat Jalur Rel Selama 2025
- Gempa 7,5 Magnitudo Guncang Jepang, KBRI Imbau WNI Tetap Waspada
- Update Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Selasa 9 Desember 2025: Ada Galeri 24 dan UBS
- Polres Kuningan Dampingi Keluarga Korban TPPO Ajukan Laporan ke Bareskrim Polri
- Pemerintah Perkuat Kebijakan Bea Keluar untuk Optimalkan Penerimaan Sektor Minerba, Ini Kata Menkeu Purbaya
Kemenkes juga masih melakukan penyempurnaan pada sistem ini.
Layanan PKG ini akan mencakup pemeriksaan fisik, darah, kesehatan mental, mata dan telinga. Layanan ini akan menjadi layanan kesehatan preventif di Kota Bandung.
Dinkes Bandung ingin semua wwarga bisa mendapatkan kesempatan yang sama untuk diperiksa, karena semakin banyak warga yang diperiksa semakin baik pula kesehatan masyarakat.
Jika ada puskesmas dengan tingkat partisipasi tinggi, maka jadwal layanan akan diperpanjang atau tenaga medis akan ditambah.
Program ini memang disebut perintah langsung dari Presiden Prabowo untuk dilakukan di seluruh Indonesia bukan hanya di Bandung saja.


















