Kondisi Pasar Jelang Lebaran Tetap Ramai Meski Polisi Sebut Terus Patroli PSBB

Kondisi Pasar Jelang Lebaran Tetap Ramai Meski Polisi Sebut Terus Patroli PSBB
PSBB di Pasar Anyar Bogor Kontradiktif. Instagram/@camerapenjurunews ©2020 Merdeka.com
Editor: Admin Hot News —Senin, 18 Mei 2020 15:24 WIB

Terasjabar.id –  Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah, masyarakat mulai memadati tempat-tempat pasar tradisional maupun modern guna menyiapkan segala kebutuhan dalam menyambut hari besar agama Islam ini. Namun, mereka justru lupa dalam menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Kadiv Humas Polri, Brigjen Raden Prabowo Argo Yuwono angkat bicara prihal ini. Menurut Argo, polisi selalu melakukan patroli bersama stakeholder lainnya.

"Kita terus melakukan patroli dalam menerapkan PSBB," katanya, Senin (18/5).

Menurut mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini, para petugas selama patroli selalu menyampaikan imbauan agar taat peraturan PSBB.

"Kita terus berikan imbauan bersama Pemda agar masyarakat mematuhi hal ini demi memerangi Virus Corona atau Covid-19. Kita harapkan masyarakat taat dalam peraturan ini," tegasnya.

Pasar Modern BSD Penuh

Kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tampak tak berlaku di Pasar Modern BSD, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan. Hal ini tampak dari suasana pengunjung pada Minggu (16/4) pagi.

Aktifitas perniagaan di pasar basah yang menjajakan aneka kebutuhan sandang seperti sayur mayur, ikan, ayam dan daging disesaki pembeli.

Masyarakat juga seperti tidak ada kekhawatiran dan kehati-hatian sama sekali, dengan adanya ancaman virus yang telah menelan banyak korban jiwa itu.

Meski, imbauan yang disampaikan pengelola pasar, melalui pengeras suara terus saja disuarakan. Nyatanya, masyarakat tak terpengaruh imbauan tersebut.

"Kami mengimbau Kepada pengunjung pasar, agar jangan berkerumun. Dimohon untuk tetap menjaga jarak," bunyi pesan yang disampaikan pengelola pasar melalui pengeras suara.

Pedagang dan Pembeli Sulit Terapkan Jaga Jarak

Sangat sulit menerapkan physical distancing bila sudah mengunjungi pasar traditional. Walaupun daerah sudah menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), aktivitas mobilitas masyarakat di pasar tetap tinggi.

Sesuai pantauan merdeka.com, Senin (27/4) sekitar pukul 06.00 di Pasar Pondok Gede, Kota Bekasi masih terlihat pedagang dan pembeli tampak saling berdekatan. Anjuran untuk menerapkan physical distancing untuk mencegah penyebaran Covid-19 tidak dilakukan.

Atas kondisi tersebut, Yono (45) salah satu penjual tempe mengatakan, wajar bila pasar ramai karena diperbolehkan tetap buka selama PSBB. Karena kebutuhan pangan masyarakat tetap berjalan, walau pendapatan berkurang.

(Merdeka.com)

Kondisi Pasar Jelang Lebaran Tetap Ramai Meski Polisi Sebut Terus Patroli PSBB


Loading...