Bupati Pangandaran Akan Memberikan Uang Konpensasi Sehara Rp.20.000 Bagi ODP Untuk Perantau yang Pulang Ke Wilayahnya
Terasjabar.id - Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata, akan memberikan uang kompensasi sehari Rp20.000 untuk perantau yang pulang ke wilayahnya. Uang tersebut untuk kebutuhan makanan Orang Dalam Pemantauan (ODP) selama karantina.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangandaran, Jawa Barat mengeluarkan kebijakan karantina selama 2 minggu bagi perantau yang berstatus ODP. Kebijakan ini untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona atau Covid-19.
"Teknisnya keluarga ODP memberikan makan dan tidak melakukan kontak fisik langsung saat memberikan makanan guna mengantisipasi hal yang tidak diinginkan," kata Jeje, Kamis (30/4/2020).
Jeje Wiradinata mengatakan, untuk memaksimalkan kebijakan tersebut, Pemkab Pangandaran akan memperketat kendaraan yang masuk dari luar Pangandaran di setiap perbatasan.
"Kalau mereka warga Pangandaran tetapi merantau ke luar daerah dan pulang ke Pangandaran, maka tidak diperbolehkan langsung datang ke rumah yang dituju," kata dia.
Jeje menambahkan, orang tersebut akan dikarantina selama 2 minggu di tempat yang sudah disediakan oleh pemerintah desa setempat. "Tempat untuk karantina, pemerintah desa bisa memanfaatkan bangunan gedung aula atau gedung sekolah," ucap dia.
Menurut dia, jika perantau datang langsung ke rumah masing-masing belum tentu sadar untuk melakukan isolasi mandiri. Selain itu, apabila perantau yang pulang ke Pangandaran melakukan karantina di rumah, khawatir berinteraksi dengan masyarakat yang lain.
"Percuma kalau karantina dilakukan di rumah yang dituju, meski pun perantau itu melakukan isolasi mandiri," ujar dia.
Disadur dari iNews.id