PDP Virus Korona yang Meninggal di RS Madani Menjalani Rapid Test, Berikut Hasilnya

PDP Virus Korona yang Meninggal di RS Madani Menjalani Rapid Test, Berikut Hasilnya
(Okezone Techno : Google)
Editor: Epenz Hot News —Rabu, 1 April 2020 14:39 WIB

Terasjabar.id - Keluarga dari SA, pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 yang meninggal di Rumah Sakit (RS) Madani, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut), Senin (30/3/2020) menjalani rapid test. Setidaknya ada tiga orang anggota keluarga SA yang dites, yakni istri dan dua anaknya masing-masing T dan A.

Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumut dr Aris Yudhariansyah mengatakan, setelah menjalani rapid test, diketahui anggota keluarga dari SA negatif Covid-19. Namun, dia tidak memberikan penjelasan rinci kapan dan di mana pemeriksaan secara cepat tersebut dilaksanakan.

“Hasilnya begitu (negatif),” katanya singkat kepada wartawan.

Dalam pemeriksaan yang dilakukan dengan darah ini, alat rapid test hanya menunjukkan 1 tanda garis. Hal ini berarti ketiga keluarga almarhum negatif atau tidak terpapar Covid-19. Sementara apabila hasil pemeriksaan menunjukkan tanda 2 garis pada alat, itu artinya yang diperiksa positif terinfeksi Covid-19.

SA sebelumnya meninggal dalam perawatan di Rumah Sakit (RS) Madani, Jalan AR Hakim Medan, Senin (30/30202). PDP Covid-19 tersebut meninggal tak lama usai dibawa ke RS Madani.

Selain SA, seorang PDP Covid-19 yang menjalani perawatan isolasi di Rumah Sakit Bunda Thamrin, Kota Medan, juga meninggal dunia, Selasa (31/3/2020). Korban merupakan seorang pegawai honorer salah satu lembaga di Sumut.

Pasien tersebut telah diperiksa menggunakan rapid test Covid-19 yang menunjukkan hasil positif. Namun, hasil swab laboratorium belum ada. Pasien itu juga sama sekali tidak memiliki riwayat keluar daerah. Karenanya, korban diduga telah terpapar virus corona di Kota Medan.

Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Sumut sebelumnya menyebutkan jumlah pasien terdampak virus corona di Sumut hingga Selasa (31/3/2020) bertambah enam orang dari sebelumnya 20 orang menjadi 26 orang. Sementara jumlah korban pasien positif corona yang meninggal dunia berjumlah dua orang.

Kemudian, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) di Sumut kini berjumlah 70 orang. Jumlah ini berkurang dari jumlah sebelumnya yang berjumlah 76 orang. Sementara jumlah orang dalam pemantauan (OPD) saat ini berjumlah 2.934 orang, bertambah dari hari sebelumnya yang berjumlah 2.909 orang.

Disadur dari iNews.id

Virus Korona Wabah Virus Korona RS Madani


Loading...