8 Bupati Se-Pegunungan Tengah Provinsi Papua Diwajibkan Menyumbang Rp.1 Miliar Untuk Pencegahan Virus Korona

8 Bupati Se-Pegunungan Tengah Provinsi Papua Diwajibkan Menyumbang Rp.1 Miliar Untuk Pencegahan Virus Korona
(iNews.id : Google)
Editor: Epenz Hot News —Sabtu, 21 Maret 2020 15:42 WIB

Terasjabar.id - Delapan bupati se-Pegunungan Tengah Provinsi Papua diwajibkan menyumbang Rp1 miliar hingga Rp2 miliar untuk mendukung fasilitas pencegahan virus korona di RSUD Wamena, Kabupaten Jayawijaya. Saat ini, dukungan semua daerah sangat dibutuhkan.

Diketahui, kabupaten di pegunungan tengah Papua meliputi Jayawijaya, Tolikara, Yalimo,Yahukimo, Mamberamo Tengah,Nduga, Puncak Jaya dan Lanny Jaya. Sat ini, semua kabupaten pemekaran yang dilahirkan dari Kabupaten Induk Jayawijaya tidak memiliki ruang isolasi korona.

Ketua Asosiasi Bupati se-Pegunungan Tengah Papua Befa Yigibalom mengatakan, walau belum ditemukan suspect atau virus korona di pegunungan tengah Papua, dukungan itu diperlukan jika dikemudian hari ditemukan kasus di kabupaten pemekaran. Pasien bisa langsung dirawat di RSUD Wamena.

"Virus ini kalau sudah masuk ke pegunungan, apa artinya uang, uang semua runtuh. Jadi satu-dua miliar disumbang untuk Covid-19 pegunungan tengah. Wajib disumbang oleh para bupati untuk memperkuat pelayanan," katanya di Wamena, Jumat, (20/3/2020).

Bupati Lanny Jaya ini mengaku telah menyumbang dana Rp1 miliar dan akan menambah lagi Rp2 miliar. "Presiden sudah perintahkan jelas. Perintahkan bupati, gubernur untuk selamatkan warga, berarti apapun kita bisa buat hari ini, maka bupati pegunungan wajib bersatu," katanya.

Dengan bantuan yang diberikan, pemerintah bisa menambah peralatan serta jumlah ruang isolasi virus korona di RSUD Wamena.
"Jadi ruang isolasi di Wamena sekarang kemungkinan 10 saja, mungkin kita tambah 10 atau 20 lagi. Kita (bupati-bupati) harus bersama karena ini musuh kita bersama dan musuhnya tidak kelihatan," katanya.

Dia mengimbau kabupaten-kabupaten yang memiliki kelebihan tenaga dokter agar diperbantukan sebagian ke RSUD Wamena.

Befa mengatakan evakuasi pasien antar kabupaten ke Jayawijaya memerlukan biaya yang tinggi dan dana sumbangan masing-masing pemkab akan sangat bermanfaat.

"Pesawat mana yang kita carter itu kita bayar, mari pemda-pemda di pegunungan kita bersatu," katanya.

Disadur dari iNews.id

Virus Korona Wabah Virus Korona Provinsi Papua


Loading...