Ditengah Maraknya Ancaman Penularan Virus Korona, Bupati Ciamis Mengingatkan Masyrakat Tentang Ancaman Penularan Penyakit DBD
Terasjabar.id - Di tengah maraknya ancaman penularan virus corona atau Covid-19 yang kini sudah melanda sejumlah negara, Bupati Ciamis Herdiat Sunarya mengingatkan masyarakat tentang ancaman penularan penyakit demam berdarah dengue (DBD).
“DBD itu adalah ancaman nyata. Sejak Januari sudah ada lima orang yang meninggal karena DBD di Ciamis. Selama bulan Februari lalu ada 60 pasien DBD yang dirawat di RSU Ciamis, belum lagi di puskesmas atau rumah sakit lain,” ujar Herdiat Sunarya kepada para wartawan usai mengikuti istigasah memohon perlindungan Ilahi dari penularan virus corona di Alun-Alun Ciamis, Jumat (13/3/2020) pagi.
Data dari Dinkes Ciamis, selama bulan Januari dan Februari 2020 ada 455 kasus DBD terjadi di Ciamis, yakni 216 kasus pada bulan Januari dan pada bulan Februari terjadi 239 kasus.
Kasus DBD ini hampir terjadi di semua kecamatan di Ciamis. Sebanyak 113 penderita DBD di antaranya sempat dirawat di RSU Ciamis.
Mengantisipasi meluasnya penularan penyakit mematikan ini, Herdiat mengimbau masyarakat Ciamis meningkatkan upaya pemberantasan sarang nyamuk (PSN) secara massif dan berkelanjutan secara terus menerus.
Angka kasus DBD awal tahun ini di Ciamis cukup mengkhawatirkan. Di dua bulan pertama saja sudah menyentuh angka hampir 500 kasus.
“Dan lima orang meninggal karena DBD. Itu baru awal tahun,” katanya. Disadur dari Tribunjabar.id