Cegah Ular Masuk, Ketua RT di Pekayon Imbau Warga Jaga Kebersihan Rumah

Cegah Ular Masuk, Ketua RT di Pekayon Imbau Warga Jaga Kebersihan Rumah
Tribunjakarta.com
Editor: Malda Hot News —Minggu, 16 Februari 2020 14:29 WIB

Terasjabar.id - Warga Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur dalam beberapa waktu terakhir diresahkan kemunculan ular di permukiman mereka.

Ketua RT 03/RW 09 Kelurahan Pekayon Iwan Suroso mengatakan dalam sepekan ini sudah tiga kali ular menyatroni permukiman warga RW 09.

"Wilayah RT-nya beda, tapi masih satu RW. Kalau di RT 03 tempat saya baru kemarin warga lapor di kamar mandi rumahnya ada ular," kata Iwan di Pasar Rebo, Jakarta Timur, Minggu (16/2/2020).

Pada Selasa (11/2/2020) warga RT 13 mendapati seekor Ular Sanca sepanjang tiga meter bersembunyi di saluran air Jalan BBK Perum Griya Dinar.

Ular tersebut pertama dipergoki anak-anak saat bermain lalu memberitahukan ke warga lain yang segera melapor ke Sudin PKP Jakarta Timur.

"Hari Jumatnya di RT 14 juga ada Ular Koros, panjangnya sekitar satu meter. Ngumpet di tumpukan genteng satu makam wakaf," ujarnya.

Nami dari tiga kasus di wilayah RW 09, hanya ular yang menyatroni rumah seorang warganya bernama Indra (48) tak berhasil diamankan.

Iwan menuturkan ular dengan panjang nyaris satu meter itu pertama terlihat pada Sabtu (15/2/2020) namun baru dilaporkan pagi tadi.

"Ularnya masuk ke lubang tikus di kamar mandi. Sudah coba dicari Damkar tapi enggak ketemu, akhirnya lubang tempat ularnya kabur dicor," tuturnya.

Kemunculan tiga ular di wilayah RW 09 belum termasuk Ular Kobra yang menggigit seorang anggota Sudin SDA Jakarta Timur pada Rabu (12/2/2020).

Ular Kobra dengan panjang sekitar 40 sentimeter itu ditemukan warga dekat SDN 02 Kalisari, Kelurahan Kalisari pada Rabu siang.

"Damkar bilang untuk antisipasi dengan cara bersihin rumah. Jangan sampai ada tumpukan barang bekas yang bisa jadi sarang ular. Nanti saya imbau ke warga juga untuk bersih-bersih rumah," lanjut Iwan.

Dalam waktu dekat Iwan juga berencana meminta bantuan Sudin PKP Jakarta Timur agar diberi cara dalam menangani ular saat masuk ke rumah.

Menurutnya kegiatan sosialisasi penanganan ular dari personel Sudin PKP Jakarta Timur dapat dilakukan saat kegiatan warga berlangsung.

"Kata Damkar mereka siap bantu dan standy by 24 jam kalau ada laporan. Nanti pas ada kegiatan warga seperti arisan bisa sekalian sosialisasi dari Damkar," ujarnya.

Petugas bongkar kamar mandi

Personel Sudin PKP Jakarta Timur saat membobok kamar mandi rumah Iwan di Pasar Rebo, Minggu (16/2/2020)
Personel Sudin PKP Jakarta Timur saat membobok kamar mandi rumah Iwan di Pasar Rebo, Minggu (16/2/2020) (Istimewa/Dokumentasi Sudin PKP Jakarta Timur)

Upaya personel Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Timur mengevakuasi seekor ular yang menyatroni rumah warga Kelurahan Pekayon, Pasar Rebo gagal.

Kasi Ops Sudin PKP Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan ular yang masuk ke satu kamar mandi rumah warga RT 03/RW 09 tak berhasil karena ular bersembunyi dalam lubang.

"Kita sudah coba bobok lubang di kamar mandi tempat ular terlihat, tapi tidak ketemu. Untuk sementara pencarian dihentikan," kata Gatot di Pasar Rebo, Jakarta Timur, Minggu (16/2/2020).

Pencarian dihentikan hingga warga kembali melihat dan melaporkan ular yang pertama muncul pada Sabtu (15/2/2020) pagi.

Indra (48), pemilik rumah mengatakan ular yang belum diketahui jenisnya itu langsung masuk ke lubang tikus saat terlihat sekira pukul 05.00 WIB.

"Pas masuk ke lubang tikus,langsung saya tutup lubangnya pakai batu bata. Baru hari ini lapor pak RT dan pak RW. Tadinya saya kira itu Kobra," ujar Iwan.

Dia menduga ular yang menyatroni rumahnya berjenis Kobra karena warna hitam pada bagian atas punggung ular.

Baru setelah menjelaskan ciri ular yang dilihatnya ke personel Sudin PKP Jakarta Timur, Iwan tahu yang dilihat bukan Kobra.

"Bagian bawah perutnya warna putih, namanya kita enggak tahu jenis ular kan. Damkar sendiri belum bisa memastikan karena enggak ketemu ularnya. Tapi katanya itu bukan Kobra," tuturnya.

Lantaran tak berhasil dievakuasi, Iwan sepakat mengikuti saran personel Sudin PKP Jakarta Timur untuk menutup lubang tikus di rumahnya.

Menurutnya kemunculan ular di permukiman warga RT 03 sudah lama tak terjadi sehingga warga sempat bingung melapor ke mana.

"Lubangnya dicor biar ularnya enggak keluar lagi. Ularnya lumayan panjang, satu meter kurang lah. Warnanya hitam, tapi enggak hitam pekat," kata Iwan.

Sepekan terima 6 laporan warga

Personel Sudin PKP Jakarta Timur saat melakukan evakuasi Ular di rumah warga Kelurahan Jati, Pulogadung, Sabtu (15/2/2020).
Personel Sudin PKP Jakarta Timur saat melakukan evakuasi Ular di rumah warga Kelurahan Jati, Pulogadung, Sabtu (15/2/2020). (Istimewa/Dokumentasi Sudin PKP Jakarta Timur)

Permintaan evakuasi ular dari warga yang masuk ke Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Timur terus bertambah.

Sejak tanggal 10 sampai 15 Februari sedikitnya tercatat enam laporan permintaan evakuasi dari warga yang didatangi ular.

Dalam setiap kasusnya, Kasi Ops Sudin PKP Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan jenis dan tempat Ular ditemukan warga berbeda-beda.

"Tanggal 11 kami mengamankan Ular Sanca sepanjang tiga meter di wilayah RW 09 Kelurahan Pekayon. Posisi ular saat itu bersembunyi di saluran air," kata Gatot di Matraman, Jakarta Timur, Minggu (16/2/2020).

Pada Rabu (12/2/2020) jajaran Sudin PKP Jakarta Timur mendapat permintaan pencarian Ular Kobra dekat SDN 02 Kalisari.

Warga menduga Ular Kobra berkeliaran di sekitar sekolah karena seorang anggota Sudin SDA Jakarta Timur baru saja digigit.

"Satu ular sudah berhasil diamankan warga. Tapi ketika kita lakukan penyisiran tidak ditemukan adanya Ular Kobra di sekitar lokasi," ujarnya.

Namun pada Kamis (13/2/2020) Gatot menuturkan jajarannya berhasil mengamankan seekor Ular Kobra berhasil diamankan.

Ular Kobra dengan panjang sekitar 40 sentimeter diamankan dari sela tembok rumah warga di wilayah RW 13 Kelurahan Cibubur.

"Di tanggal 14 kami mengamankan Ular Kobra dengan panjang sekitar 90 sentimeter di permukiman warga Kelurahan Kelapa Dua Wetan," tuturnya.

Masih di tanggal 14, Gatot menuturkan jajarannya mengamankan Ular Koros sepanjang satu meter di area makam wilayah Kelurahan Pekayon.

Sementara di tanggal 15 satu warga Kelurahan Jati, Kecamatan Pulo Gadung melapor rumahnya disatroni Ular Kayu

"Panjang Ular Kayu yang berhasil diamankan sekitar 120 sentimeter. Diamankan dari bagian rak cuci piring dapur rumah warga," kata Gatot.(Tribunjakarta.com)




Ular Jakarta Timur Pasar Rebo


Loading...