Ini Gelagat Pelaku Carok Madura Yang Sudah Membunuh 4 Orang Selama di Penjara

Ini Gelagat Pelaku Carok Madura Yang Sudah Membunuh 4 Orang Selama di Penjara
bogor.tribunnews.com
Editor: Admin Hot News —Rabu, 17 Januari 2024 08:33 WIB

Terasjabar - Sikap dua pelaku carok di Kabupaten Bangkalan, Madura jadi perbincangan.

Dua pelaku yang membunuh 4 orang dalam insiden carok Madura, Hasan Busri dan Werdi ternyata punya kebiasaan aneh selama mendekam di penjara.

Hal itulah yang akhirnya membuat polisi syok lagi terheran-heran.

Terlebih Werdi yang punya citra berbeda jauh dari aksinya menghabisi nyawa empat orang saat membantu sang kakak, Hasan.

Untuk diketahui, carok adalah perkelahian antara orang Madura menggunakan senjata celurit.

Carok biasanya dilakukan guna membalaskan dendam akibat harga diri yang sempat dihina lawan.

Diwartakan sebelumnya, Hasan dan Werdi adalah pelaku kasus carok Madura yang membunuh empat orang.

Identitas korban adalah Mat Tanjar, Mat Terdam, Najehri, dan Hafid.

Empat orang itu tewas di tangan kakak beradik, Hasan dan Werdi pada Jumat (12/4/2023).

Perkelahian kakak beradik dengan empat orang itu diawali dengan insiden tak sengaja di pinggir jalan.

Mat Tanjar dan Mat Terdam awalnya tak terima ditegur Hasan perkara suara motor.

Kesal dimarahi Hasan, Mat Tanjar dan Mat Terdam pun semena-mena menganiaya Hasan.

"Mat Tanjar mukul saya, adiknya (Mat Terdam) ngeluarin celurit. Saya pegangi celuritnya pakai tangan," kata Hasan di depan polisi.

Gusar dengan pengeroyokan itu, Hasan pun murka hingga akhirnya meminta bantuan sang adik, Werdi untuk menyerang Mat Tanjar dan Mat Terdam.


Ini Dia Korban Carok Madura, Belajar Silat di Kalimantan : Orang Tua Tidak Tau Saya Berhadapan dengan Siapa (Tribun Madura/TikTok)© Disediakan oleh TribunnewsBogor.com

Tak disangka di momen itu Mat Tanjar sudah menyiapkan 10 orang termasuk dirinya guna melawan Hasan.

Cuma berdua dengan sang adik, Hasan pun langsung menyerang geng Mat Tanjar.

Duel 2 lawan 10 orang itu pun menyisakan kabar duka.

Yakni 4 orang di antaranya tewas mengenaskan di tangan Hasan dan Werdi.

Atas kasus tersebut, Hasan dan Werdi pun resmi ditetapkan sebagai tersangka pada Minggu (14/1/2024).

Keduanya dijerat Pasal 340 KUHP dan Pasal 388 KUHP dengan ancaman penajra paling lama 15 tahun.

Gelagat Pelaku Selama di Penjara

Usai ditetapkan sebagai tersangka, Hasan dan Werdi pun mendekam di Polres Bangkalan.

Selama proses investigasi, perilaku pelaku pun diamati para penyidik.

Termasuk dengan gerak-gerik pelaku yang tampak tak biasa.

Hal itu terkuak saat Kapolres Bangkalan AKBP Febri Isman Jaya mewawancarai kedua pelaku di depan awak media.

Dalam perbincangan singkat, AKBP Febri Isman Jaya bertanya soal luka di wajah Werdi.

Ternyata luka itu dihasilkan dari serangan geng Mat Tanjar saat carok Madura.

"Itu kepala kena pukul carok?" tanya AKBP Febri Isman Jaya.

"Kena tapi enggak sadar, terbentur," akui Werdi.

Penasaran, penyidik yang lain pun bertanya soal latar belakang kedua pelaku.

Diakui kedua pelaku, mereka selama ini tidak pernah bertengkar apalagi membunuh orang sebelum peristiwa carok Madura.

"Sebelumnya pernah punya musuh enggak?" tanya penyidik.

"Enggak," jawab Werdi.

"Bunuh-bunuhan?" tanya penyidik lagi.

"Enggak pak," ujar Werdi.

Hingga akhirnya, penyidik pun mengungkap kebiasaan unik Werdi tersangka carok Madura.

Tak seperti pria lain, ternyata Werdi tidak merokok selama berada di tahanan.

Terkait hal tersebut, Werdi mengakui dirinya memang tidak merokok.

"Dia merokok aja enggak kok," kata penyidik.

"Merokok yang ini (Hasan), yang ini (Werdi) enggak," ujar penyidik lain seraya menunjuk Hasan.

"Semalam ditawari rokok enggak mau," pungkas penyidik.(*)

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News 

carok pelaku pembunuhan madura pembunuhan 4 orang


Loading...