Cecep Pimpin DPD PPNI Periode 2022-2027
Kuningan, Terasjabar.id -- Cecep Mahpud, S.Kep, Ners, M.H, terpilih sebagai Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) DPD Kabupaten Kuningan periode 2022-2027 didukung 17 DPK pada Musyawarah Daerah (Musda) VIII PPNI di Ball Room Hotel Horison Sangkanhurip, Sabtu (4/6/2022).
Ketua Panitia Agus Muthalib, S.Kep, Ners, M.M disela acara menuturkan, Musda ke VIII ini mengusung tema, "Perawat Bersama Masyarakat Menuju Kuningan Maju (Makmur, untuk Agamis, Pinunjul) Berbasis Desa" berlangsung selama 2 hari (3-4 Juni 2022). Musda diawali Seminar Keperawatan secara daring dihadiri oleh 1094 peserta (67 mahasiswa dan 1027 perawat).
Musda ke VIII DPD PPNI Kuningan ini kata Agus, sempat tertunda karena pandemi covid-19. Terimakasih kepada seluruh pihak yang sudah membantu dan semoga dapat memberikan kontribusi positif untuk membangun Kuningan, ujarnya.
Sementara Ketua DPD PPNI Kuningan Tineke R Thalib,S.kep saat mengemban amanah 5 tahun (2016-2022), sudah berupaya melaksanakan tugas secara optimal ingin mewujudkan perawat yang solid & professional dalam memberikan pelayanan keperawatan professional dan terwujudnya gedung sekretariat milik organisasi sendiri.
Kami ucapkan terima kasih kepada 17 DPK dengan jumlah anggota 1759 orang perawat yang sudah memberikan kepercayaan kepada kami untuk memimpin selama masa bakti 2016-2021, ungkap Tinneke.
Semoga ketua terpilih dapat melanjutkan program yang telah dirintis sebelumnya. Terima kasih atas dedikasi seluruh pengurus atas dedikasi dan kerja kerasnya, pungkas Tineke.
Sementara itu, Bupati H Acep Purnama mengapresiasi Tineke R Thalib yang sudah memimpin organisasi PPNI.
Semoga PPNI kedepan bertambah solid selalu membina kerjasama, komunikasi, koordinasi dengan seluruh sejawat organisasi profesi kesehatan di Kuningan, untuk tetap membantu dan melayani masyarakat.
Dikatakan, Kuningan mendapatkan penghargaan Kabupaten bebas Frambusia. Hal ini dapat terwujud atas kerjasama dan peran serta organisasi kesehatan, salah satunya dengan PPNI.
Sebagai barometer pembangunan kesehatan di Kuningan, yaitu pemberian pelayanan kesehatan yang dirasakan baik oleh masyarakat.
Bupati Acep berharap, semoga kedepan bisa merealisasikan 1 perawat 1 desa, bahkan kalau bisa 1 perawat 1 dusun.
Saya ucapkan selamat dan dukungan atas terpilihnya ketua yang baru untuk memimpin PPNI Kuningan, kata Acep.
Terpisah, Ketua DPW PPNI Jawa Barat Budiman sangat mengapresiasi atas perhatian pemerintah daerah kuningan yaitu, tentang 1 perawat 1 desa. Semoga program ini bisa di implementasikan menjadi kebijakan di pemerintahan daeran Kab Kuningan. Sesungguhnya program 1 perawat 1 desa merupakan gagasan dari PPNI Kuningan, akan tetapi teman-teman di daerah lain mencoba mengadopsi kegiatan tersebut. Mudah mudahan Kuningan bisa menjadi pilot project. (H WAWAN JR)