Dipermalukan Liverpool di Old Trafford, Gary Neville Ungkap Nasib Ole di MU Saat ini, Bakal Dipecat kah ?

Dipermalukan Liverpool di Old Trafford, Gary Neville Ungkap Nasib Ole di MU Saat ini, Bakal Dipecat kah ?
Tribun
Editor: Malda Sport Style —Senin, 25 Oktober 2021 09:41 WIB

Terasjabar.id - Manchester United memperoleh hasil memalukan pada pekan kesembilan Liga Inggris di Old Trafford, Minggu (25/10/2021) malam WIB.

Setan Merah menyerah lima gol tanpa balas dari tamunya, Liverpool.

Gawang Manchester United yang dikawal David De Gea harus kebobolan 4 gol sepanjang babak pertama.

Keempat gol Liverpool dicetak oleh Naby Keita (5'), Diogo Jota (13'), dan Mohamed Salah (38', 45+5').

Gelandang Liverpool Mesir Mohamed Salah merayakan setelah mencetak gol ketiga di Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris, pada 24 Oktober 2021.
Gelandang Liverpool Mesir Mohamed Salah merayakan setelah mencetak gol ketiga di Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris, pada 24 Oktober 2021. (OLI SCARFF / AFP)

 

Mohamed Salah mencetak gol ketiganya (50') sekaligus memaksa De Gea untuk memungut bola kelima dari dalam gawangnya.

Tak sampai di situ, Manchester United semakin apes karena harus bermain dengan sepuluh orang pemain.

Tepatnya pada menit ke-60, Paul Pogba mendapat kartu merah dari pengadil lapangan akibat pelanggaran berbahayanya.

Situasi ini mengubah makin membuat Man United sulit mencetak golk.

Manchester United gagal memperkecil kedudukan dan Liverpool cukup puas dengan lima gol yang telah mereka catatkan.


Alhasil, Manchester United terbantai lima gol tanpa balas di kandangnya sendiri atas Liverpool.

 

Kekalahan memalukan ini membuat posisi Ole Gunnar Solskjaer sebagai pelatih Manchester United mendapat tekanan besar.

Banyak pihak dari pendukung Manchester United yang ingin pelatih asal Norwegia tersebut segera angkat kaki dari Old Trafford.

Nasib Ole Gunnar Solskjaer pun turut ditanggapi oleh Gary Neville, mantan kapten dan legenda Manchester United.

Menurut Neville, ruang ganti Manchester United akan mendapat tekanan besar dalam beberapa hari ke depan.

Masa depan Solskjaer dinilai masih tetap aman karena para petinggi Manchester United masih percaya terhadap perkembangan yang selama ini telah diberikannya.

Meskipun demikian, Solskjaer harus cepat membenahi kondisi mentalitas para pemain yang baru saja mendapat hasil menyakitkan.

"Ini adalah hari yang mengerikan bagi Man Utd."

"Itu akan memberikan tekanan yang sangat besar pada dewan." kata Gary Neville dikutip dari laman Sky Sports.

"Keinginan para penggemar mengubah manajer di lapangan belum bisa terlaksana." lanjutnya.

"Mereka (Dewan Man Utd) tidak akan pernah melakukannya."

"Tetapi mereka tahu itu tidak dapat diterima." jelas Neville.

Manajer Manchester United asal Norwegia Ole Gunnar Solskjaer memberi isyarat di pinggir lapangan selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Manchester United dan Liverpool di Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris, pada 24 Oktober 2021.
Manajer Manchester United asal Norwegia Ole Gunnar Solskjaer memberi isyarat di pinggir lapangan selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Manchester United dan Liverpool di Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris, pada 24 Oktober 2021. (OLI SCARFF / AFP)

 

Solskjaer diprediksi masih akan tetap dipercaya sampai akhir musim mendatang.

Petinggi Setan Merah tampaknya tidak ingin mengubah rancangan fondasi di musim ini dan tetap memercayai Solskjaer bisa membawa perkembangan yang baik.

"Jika ini terjadi segera setelah era Sir Alex Ferguson, Ole akan berada di bawah tekanan besar malam ini," ucap Neville.

"Tapi saya pikir klub akan menahan diri."

"Saya tidak berpikir mereka telah merencanakan manajer baru musim ini."

"Saya pikir mereka akan duduk bersamanya sampai akhir musim," katanya.

Terlepas bagaimana nasib Solskjaer ke depannya, kekalahan Setan Merah juga menciptakan rekor buruk.

Menurut Opta, Manchester United kini telah menderita kekalahan terberat mereka di kandang sendiri, saat bertemu Liverpool.

Untuk pertama kalinya Manchester United kalah telak dengan skor lima gol di kandang sendiri.

Terakhir kali tim Setan Merah mendapatkan kekalahan telak dengan skor lima gol tanpa balas kala melawan Manchester City pada Februari 1955.

Tak hanya itu, momen Manchester United kebobolan empat gol pada babak pertama menyisakan cerita kelam.

Untuk pertama kalinya tim sekelas Manchester United harus kebobolan empat gol pada jeda babak pertama dalam sejarah Liga Inggris.

(Tribunnews.com/Ipunk)




man United Gary Neville Pemain Ole Gunnar Solskjaer


Loading...