Evakuasi SJ182 Ditutup, Kabasarnas ke Keluarga: Kapal Kami Tetap Mencari

Evakuasi SJ182 Ditutup, Kabasarnas ke Keluarga: Kapal Kami Tetap Mencari
Editor: Malda Hot News —Jumat, 22 Januari 2021 10:05 WIB

Terasjabar.id 

Kepala Basarnas (Kabasarnas), Marsma TNI Bagus Puruhito menenangkan keluarga para korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 yang ikut kegiatan tabur bunga di perairan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu. Keluarga korban yang hadir menitikkan air mata, lantaran keberadaan anggota keluarganya belum teridentifikasi atau ditemukan hingga ditutupnya masa pencarian.

"Sabar ya pak. Nanti kita mendoakan sama-sama. Makasih atas pengertiannya," ujar Kabasarnas Bagus Puruhito kepada salah satu perwakilan keluarga korban yang menangis di KRI Semarang, Jumat (22/1/2021).

Bersama Pangkoarmada I Laksda TNI Abdul Rasyid Kacong, Kabasarnas Bagus Puruhito berkeliling KRI Semarang untuk menenangkan keluarga korban lainnya. Keduanya meyakinkan armada kapal tetap bersiaga di sekitar lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 untuk mencari korban, meskipun Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi resmi menutup operasi SAR kemarin, Kamis (21/1) sore.

"Semoga semua khusnul khotimah ya, Pak, ya. Walau udah tutup kita lanjutin dengan pemantauan," ucap Bagus.

"Tenang pak. Kapal kita tetap di laut untuk mencari," timpal Rasyid.

Kegiatan tabur bunga tak hanya diikuti tim SAR dan keluarga korban, tapi juga dihadiri kru dari maskapai Sriwijaya Air. Pantauan detikcom di lokasi keberangkatan, kawasan JICT II, peserta tabur bunga sudah berdatangan pukul 05.40 WIB.

Kegiatan tabur bunga akan dilakukan tepat di atas titik jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182. Kegiatan ini dilakukan untuk melaksanakan untuk menghormati para korban.

Sebelum menaiki KRI Semarang, peserta kegiatan tabur bunga menjalani pemeriksaan tes usap (swab) antigen. Pelayanan tes swab antigen disediakan oleh penyelenggara kegiatan tabur bunga.

(aud/aud/Detik)

Sriwijaya Air kabasarnas Keluarga Korban Viral


Loading...