Masjid Presiden Jokowi Akan Didirikan di Abu Dhabi, Berada di Embassies Area, 'Kita Bangga' Ujar Dubes Indonesia Untuk UEA
Terasjabar.id – Masjid Presiden Joko Widodo atau Masjid Jokowi akan didirikan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA). Duta Besar Indonesia untuk UEA, Husin Bagis mengatakan, masjid itu berada di Embassies Area, di dekat Jalan Presiden Joko Widodo—yang baru saja diresmikan Senin (19/10/2020) lalu.
Dia menjelaskan, di lokasi pembangunan Masjid Jokowi itu, sudah ada sebuah bangunan masjid lama. Masjid lama itu akan dirobohkan untuk kemudian diganti dengan Masjid Jokowi. “Masjid ini berjarak sekitar 1 kilometer dari lokasi gedung baru KBRI (Kedutaan Besar Republik Indonesia) Abu Dhabi,” ujar Husin, dalam video yang diterima di Jakarta, Jumat (23/10/2020).
Menurut dia, masjid baru tersebut akan selesai dibangun pada Bulan Ramadhan 1443 H/2022. “Kita semua bersyukur dan bangga, atas pengakuan dan bentuk penghormatan Pemerintah Uni Emirat Arab kepada Presiden Joko Widodo dan rakyat Indonesia,” tuturnya.
FOLLOW JUGA :
Apalagi, kata Husin, Masjid Jokowi berada di tengah Embassies Area atau kawasan yang ditempati sejumlah kantor perwakilan diplomatik asing—termasuk gedung KBRI—di Abu Dhabi. Saat ini, gedung KBRI yang baru sedang dibangun dan diperkirakan selesai pada Maret 2022.
“Apresiasi yang tinggi saya sampaikan kepada pemimpin Uni Emirat Arab, khususnya Yang Mulia Syekh Muhammad bin Zayed al-Nahyan,” ucapnya.
Pemerintah UEA sebelumnya meresmikan nama jalan Presiden Joko Widodo di Abu Dhabi, Senin (19/10/2020). Penamaan jalan itu menunjukkan hubungan bilateral kedua negara yang semakin hangat.
Peresmian dilakukan anggota sekaligus Chairman Abu Dhabi Executive Office, Syekh Khalid bin Muhammad bin Zayed al-Nahyan. Adapun nama jalan ini sebelumnya adalah al-Ma’arid Street yang menghubungkan Jalan Rabdan dengan Tunb al-Kubra.
Sejumlah nama tokoh RI juga dijadikan jalan di luar negeri seperti Jalan Soekarno di Rabat, Maroko, Jalan Raden Adjeng Kartini di Amsterdam, Belanda.
Disadur dari iNews.id