Untuk Mengatasi Banjir di Medan Utara, Bobby Minta Pusat Bangun Tanggul Berbanderol Rp1,6 T

Untuk Mengatasi Banjir di Medan Utara, Bobby Minta Pusat Bangun Tanggul Berbanderol Rp1,6 T
(Suara Sumut : Google)
Editor: Epenz Hot News —Selasa, 13 Oktober 2020 12:54 WIB

Terasjabar.id - Calon Wali Kota Medan Bobby Nasution akan meminta pemerintah pusat membantu penyelesaian masalah banjir rob di Medan Utara dengan pembuatan tanggul berbanderol Rp1,6 triliun. Hal ini dia sampaikan saat mengikuti webinar via zoom dari Media Center Tim Pemenangan Bobby-Aulia di Jalan Cik Ditiro Medan, Senin (12/10/2020),

Bobby menjelaskan, soal permasalahan banjir, kewenangan pemerintah pusat ada pada empat sungai besar di Medan. Yakni Sungai Deli, Belawan, Babura dan Sungai Denai. Kemudian tiga sungai kecil, yaitu Sungai Bedera, Selayang dan Sungai putih. Ketiganya merupakan saluran primer dengan kewenangan dan pengelolaan sungai di pemerintah pusat melalui BBWS.

Bobby menilai, untuk mengatasi masalah banjir di Medan Utara, solusinya dengan membangun tanggul rob atau bendungan. Untuk mengatasi masalah ini diperlukan koordinasi dengan pemerintah pusat karena biaya yang sangat besar, yaitu Rp1,6 triliun.

"Makanya saya akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk membantu pembuatan tanggul berbiaya Rp 1,6 triliun ini,” katanya dalam kegiatan webinar bertajuk 'Menuju Medan Yang Bersih, Sejuk dan Nyaman'. 

FOLLOW JUGA :

Dalam kegiatan yang dihadiri 100-an peserta, Bobby mengungkapkan dalam masalah banjir, kewenangan pemerintah kota (pemko) hanya dalam penanganan drainase. Untuk permasalahan itu hingga kini tak kunjung selesai karena itu dia menawarkan tiga solusi.

Pertama normalisasi sungai, sekaligus perbaikan dan perawatan yang dilakukan pemerintah pusat dengan berkoordinasi bersama provinsi dan kota. Kedua, revitalisasi perbaikan drainase Pemko Medan, di antaranya pembuatan biopori, sumur resapan dan kolam resapan atau retention pond. Kemudian ketiga penanaman kembali hutan bakau.

"Jika normalisasi dan revitalisasi ini tidak segera dilakukan, maka akan terjadi backwater (aliran balik). Karenanya harus segera dilakukan," kata Bobby.

Selain masalah banjir, dalam webinar berdurasi tiga jam ini, Bobby juga memaparkan misi menjadikan Medan Bercabang (bersih, cantik tak ada lubang), Medan Tanpa Macet, Medan Bersih, penyelesaian masalah tenaga kerja, juga UMKM dengan Program Medan Sakasanwira (satu kelurahan, satu sentra kewirausahaan), Medan Sehat, Medan Pintar serta Pembangunan Destinasi Wisata Terintegrasi.


Disadur dari iNews.id

Calon Wali Kota Medan Banjir Medan Utara Musim Hujan Pemerintah


Loading...