Hasil Rapid Test Menunjukan Reaktif, Sebanyak 73 ODP di Kota Jayapura Menjalani Karantina di BPSDM Kota Raja

Terasjabar.id - Sebanyak 73 orang dalam pengawasan atau ODP di Kota Jayapura, Papua, menjalani karantina di Balai Pendidikan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kotaraja. Mereka dinyatakan reaktif hasil rapid test, sehingga harus diisolasi sambil menuggu hasil tes swab.

Penaggung jawab Posko BPSDM Kotaraja, Darwin Rumbiak, membenarkan adanya ODP yang saat ini menjalani karantina. Mereka masuk kategori orang tanpa gejala dengan hasil rapid test reaktif virus corona.

"Tapi kami hanya menampung ODP saja," kata Darwin di Kotaraja, Kota Jayapura, Papua, Selasa (3/6/2020).

Darwin menjelaskan, jumlah keseluruhan ODP yang ditampung di BPSDM Kotaraja saat ini ada 70 orang. Awalnya ada 73 orang, namun dua dipulangkan karena hasil swab negatif, sedangkan satu orang positif dirujuk ke RSUD Abepura untuk perawatan intensif.

"Hari ini (Selasa) ada delapan orang lagi dipulangkan, karena hasil swab negatif," ujar dia.

Total saat ini ada 62 orang yang masih dikarantina dari jumlah awalnya ada 73 orang. Namun dia mengatakan, informasi yang beredar, BPSDM akan kembali kedatangan OTG dari kluster Hotel Sahid.

Penampungan di BPSDM Kotaraja, menurut dia, satu orang satu kamar kecuali ibu dan anak, itu bisa dalam satu kamar. Masa isolasi berkisar 3-6 hari, menunggu hasil tes swab. Bila negatif akan dipulangkan, namun mereka yang positif dirujuk ke rumah sakit.

Mereka yang diizinkan pulang, kata dia, akan diantar oleh petugas ke rumahnya. Lalu keluarga pun diedukasi agar warga ini menjalani isolasi mandiri selama 14 hari ke depan.

"Kalau tidak ada gejala berarti tetap berada di rumah saja dan melakukan protap Covid-19, yakni makan yang teratur, tidak melakukan komunikasi dengan orang di sekitar kecuali di dalam rumah," katanya.

Disadur dari iNews.id

Pandemi Virus Corona BPSDM Tes Swab ODP Kota Jayapura Rapid Test