TERASJABAR.ID – Puluhan mahasiswa dari berbagai Perguruan Tinggi di Kabupaten Kuningan Jawa Barat melakukan aksi unjuk rasa (demo) di depan Gedung DPRD dengan tuntutan menolak Pengesahan RUU TNI.
Kehadiran mereka dijaga ketat oleh puluhan anggota Polisi Polres Kuningan yang bersiaga di depan pintu Gerbang Gedung DPRD Kuningan, Senin 24 Maret 2025.
Aksi unjuk rasa ditandai orasi perwakilan mahasiswa. Mereka dengan lantang satu persatu tampil berorasi, menuntut agar RUU TNI dibatalkan.
“Jika RUU TNI sampai terjadi maka Indonesia cemas dan tinggal menunggu hari. Disini kami tidak hanya menggonggong tapi merongrong putusan kosong,” tandas mereka.
Beberapa kutipan orasi mereka antara lain, Kami akan melawan, Indonesia dibangun dengan dialog bukan dengan kata “Siap Komandan”. ungkapnya.
Mereka mengingatkan, hak rakyat jangan dikebiri dan jangan jadi pengkhianat rakyat

Petinggi negara jangan melindungi para koruptor. Pengkhianat rakyat ini harus diadili seberat-beratnya, tandasnya lagi.
Mereka tidak hanya berorasi tapi juga membakar ban bekas dan membentangkan spanduk bertuliskan menolak UU TNI.
Tak puas orasi mereka merangsek ke pintu gerbang dan berhasil menjebol Pintu Gerbang DPRD setelah terjadi aksi dorong mendorong dengan petugas anti huru- hara. Merekapun masuk ke halaman Gedung DPRD untuk audiensi dengan pimpinan DPRD.
Mereka meminta kepada pimpinan DPRD untuk menindak lanjuti tuntutan tentang penolakan UU-TNI.