Selain itu, kata Rana, pihaknya akan menekan pengelola PSC agar memindahkan TPS ke lokasi yang lebih aman karena TPS yang ada di belakang PCS tanahnya ambles dan harus membangun TPS di satu titik saja.
“Pengawasan pembuangan sampah liar harus ketat sehingga tak ada lagi sampah di titik yang lain. Penarikan reguler mengalami kesulitan karena banyaknya sampah di sejumlah titik,” ujarnya.
“Terkait pembayaran retribusi sampah, pihak UPT tak bersifat pembayaran flat tapi sesuai penarikan fuktuatif/rit,” tutup Rana.
Diberitakan, ratusan ton gunungan sampah di sejumlah titik di Pasar Sehat Cileunyi (PSC), Desa Cileunyiwetan, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung akhirnya ditarik melalui gerakan opsih, Selasa (19/8/2025).***