Data dari peralatan tersebut diolah dan disampaikan dalam bentuk informasi penerbangan lengkap (METAR) yang mencakup kondisi cuaca di bandara asal, bandara tujuan, hingga sepanjang rute penerbangan.
“Informasi ini menjadi dasar penting bagi pilot, AirNav, dan maskapai untuk menentukan keputusan go or no go dalam setiap penerbangan,” jelas Faisal, dikutip laman BMKG.
Selain aspek keselamatan penerbangan, Kepala BMKG juga menyoroti kesiapan antisipasi cuaca ekstrem di wilayah DKI Jakarta, khususnya menjelang malam pergantian tahun.
Dalam hal ini, BMKG terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta guna mendukung pengambilan keputusan berbasis informasi cuaca dan iklim yang akurat.
Rangkaian kunjungan dilanjutkan dengan pemeriksaan peralatan operasional utama di Stasiun Meteorologi Kelas I Soekarno-Hatta. Pengecekan ini dilakukan untuk memastikan seluruh instrumen berfungsi optimal dalam menyediakan data dan informasi cuaca yang akurat, andal, dan berkesinambungan.
Faisal menegaskan bahwa peran BMKG tidak hanya terbatas pada penyampaian informasi cuaca dan peringatan dini, tetapi juga sebagai institusi pendukung pembangunan lintas sektor di Indonesia.
“Tugas utama BMKG bukan hanya info cuaca, peringatan dini cuaca ekstrem, dan peringatan dini gempa tsunami, tetapi juga mendukung pembangunan semua sektor di Indonesia,” ujarnya.
Dalam arahannya kepada jajaran BMKG, Faisal menegaskan bahwa data dan informasi BMKG menjadi fondasi penting bagi berbagai sektor strategis, mulai dari keselamatan transportasi, dukungan swasembada pangan melalui penentuan musim tanam, hingga penguatan ketahanan air nasional dengan memastikan ketersediaan debit air di 225 bendungan di seluruh Indonesia.
BMKG juga menyediakan proyeksi iklim hingga 30 tahun ke depan untuk memetakan perubahan wilayah basah dan kering sebagai dasar perencanaan pembangunan jangka panjang.
Melalui penguatan sistem observasi, integrasi data, serta kolaborasi lintas sektor, BMKG berkomitmen untuk terus menghadirkan layanan informasi yang akurat dan tepat waktu guna mendukung keselamatan publik dan pembangunan nasional secara berkelanjutan.***

















