TERASJABAR.ID – Kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) kembali terjadi di Jember. Itulah sebabnya ada sebutan Jember rawan curanmor.
Kali ini, sebuah sepeda motor Honda Scoopy berwarna hitam dengan nomor polisi P 5298 JM raib di parkiran Masjid Gladak Miring, arah ke Pakem, Jember.
Motor milik warga tersebut hilang pada Rabu pagi 19 Februari 2025 setelah ditinggal pemiliknya menunaikan sholat subuh berjamaah.
Informasi ini pertama kali dibagikan oleh seorang pengguna Facebook, Liezha Naninot, di grup Info Warga Jember Official. Dalam unggahannya, ia meminta bantuan masyarakat untuk mencari keberadaan motor tersebut.

“Telah hilang sepeda saudaraku tadi pas sholat subuh di masjid Gladak Miring arah ke Pakem Kranjingan,” tulisnya.
Ia juga mengimbau warga Jember agar segera menghentikan atau menahan pelaku jika melihat motor yang dicurigai.
“Tolong kalau ada yang kelihatan mohon di stop atau di bokem sekalian,” tambahnya.
Diduga, masjid tempat kejadian tidak dilengkapi CCTV, sehingga pelaku dengan leluasa melancarkan aksinya tanpa jejak yang bisa dilacak.
Kejadian ini menambah panjang daftar kasus curanmor di Jember yang terus berulang.
Kasus pencurian motor di wilayah Jember bukanlah yang pertama kali terjadi. Sebelumnya, kejadian serupa sudah kerap dilaporkan dengan lokasi yang berbeda-beda.
Demikian ulasan tentang kasus pencurian kendaraan bermotor yang kembali terjadi di Jember, hingga ada sebutan Jember rawan curanmor.