TERASJABAR.ID – Wakil Wali Kota Bandung, Erwin minta warga Kota Bandung tetap waspada terhadap potensi bencana gempa sesar Lembang.
“Potensi bencana gempa Sesar Lembang tidak bisa dianggap sepele mengingat letaknya sangat dekat dengan kawasan perkotaan dan padat penduduk” ujar Erwin saat talkshow di Radio Sonata, Kamis (21/08/ 2025).
Menurut Erwin, dampak gempa bisa meluas ke infrastruktur, ekonomi, hingga sosial masyarakat. Karena itu, arah kebijakan kami lebih pada upaya preventif dan kesiapsiagaan, bukan hanya responsif.
Erwin mengatakan ancaman Sesar Lembang telah masuk dalam program prioritas RPJMD Kota Bandung. Salah satu langkah nyata adalah pembentukan BPBD sebagai lembaga khusus penanggulangan bencana, sehingga koordinasi lintas sektor bisa berjalan lebih optimal.
Langkah konkret lainnya, kata Erwin, adalah pemetaan wilayah rawan gempa bekerja sama dengan Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian ITB.
Dengan pemetaan itu, pemerintah dapat memprioritaskan daerah berisiko tinggi untuk pembangunan maupun edukasi masyarakat.
Pemkot Bandung juga telah menyiapkan lokasi evakuasi sesuai Perda Nomor 5 Tahun 2022. Beberapa titik yang disiapkan antara lain Taman Tegalega, Stadion GBLA, Gasibu, Alun-alun Kota Bandung, Sabuga, dan Lapangan Olahraga Arcamanik.
“Semua lokasi ini dipetakan agar masyarakat punya rujukan jelas saat harus menyelamatkan diri,” jelasnya.