TERASJABAR.ID – Wakil Ketua MPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas, menegaskan bahwa pembangunan nasional harus dilakukan secara merata dan memberikan manfaat hingga tingkat desa, termasuk dalam hal pemerataan infrastruktur dasar.
Ia menekankan pentingnya kehadiran negara secara adil melalui penguatan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan ketahanan pangan.
Ibas juga berkomitmen mengawal aspirasi masyarakat agar pembangunan jalan dan konektivitas desa di Magetan terus meningkat, sehingga tidak tertinggal dibandingkan wilayah lain.
“Keadilan pembangunan harus kita perjuangkan bersama. Jalan desa yang semakin rapi, terbangun, dan saling terkoneksi adalah bagian dari keadilan sosial,” kata Ibas pada Kamis, 18 Desember 2025.
Ia mengingatkan bahwa Indonesia sebagai negara besar, dengan 38 provinsi, 514 kabupaten/kota, dan lebih dari 280 juta penduduk, tetap dipersatukan dalam NKRI, dengan Pancasila sebagai pegangan utama, khususnya sila kelima tentang Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
Kehadiran negara di semua tingkatan diharapkan dapat menciptakan masyarakat yang sejahtera, maju, dan bahagia.
Dalam bidang pendidikan, Ibas menekankan bahwa tidak boleh ada anak Indonesia yang putus sekolah akibat keterbatasan ekonomi.
Ia mendorong masyarakat untuk aktif menyampaikan kendala terkait pendidikan dan akses beasiswa agar dapat diatasi bersama. Ia menyebut pendidikan sebagai jalan keadilan bagi masa depan anak-anak.
Selain itu, Ibas menyoroti kesehatan sebagai kunci kebahagiaan dan produktivitas.
Ia mengajak masyarakat memanfaatkan program cek kesehatan gratis, mulai dari lansia, ibu hamil, hingga anak-anak, sebagai upaya deteksi dini dan peningkatan kualitas hidup.
Ia juga berkomitmen mengawal program Makan Bergizi Gratis agar membantu pemenuhan gizi seimbang anak-anak sekaligus meringankan beban keluarga.-***














