Sebagai bentuk apresiasi dan kontrol sosial, Bupati akan mengumumkan evaluasi kinerja desa setiap semester, terutama penanganan stunting. Kinerja desa terbaik akan mendapat insentif peringat 1 hingga 3 dengan uang pembinaan. Sebaliknya desa dengan kinerja terburuk akan dimintai pertanggungjawaban oleh dinas dan puskesmas setempat.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kuningan, dr Hj Susi Lusiyanti, M.M penyerahan kartu BPJS prioritas ini merupakan program mensukseskan 100 hari kerja pertama Bupati/ wakil bupati selain pembuatan BPJS Apbd baru.
Kadinkes menyebutkan, jaminan kesehatan di Kabupaten Kuningan telah mengcover 99 persen total seluruh masyarakat Kuningan. Namun pihaknya akan terus mendorong keaktifan peserta hingga 80 persen. Saat ini masih di angka 73.1 persen. Ini merupakan upaya bersama dalam melindungi kesejahteraan sosial dan mengcover masyarakat kurang mampu di bidang kesehatan.***
Editor: van