Penekanan Netralitas TNI dan Pengecekan Kesiapan Pemilu 2024 di Kodim 0609/Cimahi
CIMAHI, TERASJABAR.ID - Guna ciptakan Pemilu 2024 berjalan aman dan damai Komandan Korem 062/Tn Kol Arh Rudi Ragil. SP, S.Sos., M.Si, didampingi Ketua Persit KCK Koorcab Rem 062 PD III/Slw Ny. Nur Indah Lucky Rudi Ragil laksanakan pengecekan kesiapan pesta akbar demokrasi Pemilu 2024, dan tekankan Netralitas TNI kepada prajurit dan PNS serta anggota Persit, Kodim 0609/Cimahi Jl. Gatot Subroto No.248, Karangmekar, Kec. Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Jawa Barat. Senin, 12/02/2024.
Turut serta dalam kunjungan kali ini, KasiIntel, Kasipers, dan Kasiter Korem 062/Tn, Kasdim 0609/Cmi, wakil Ketua Persit KCK Koorcab Rem 062 PD III beserta pengurus, yang diikuti oleh Dandim beserta seluruh prajurit dan PNS serta Persit jajaran Kodim 0609/Cmi.
Dalam arahannya Danrem menyampaikan bahwa "Netralitas TNI adalah harga mati" dalam kehidupan politik prajurit dengan tidak melibatkan diri pada kegiatan politik praktis. Hal tersebut betul-betul harus diperhatikan, jangan sampai ada kelengahan dan celah yang dapat menyeret kita sehingga dinilai mendukung salah satu Kandidat atau Partai Politik yang dapat mencoreng Netralitas TNI, dengan mengantisipasi potensi-potensi yang dapat menghambat atau menggagalkan Pemilu dan selalu menggaungkan Pemilu damai 2024."tutur Danrem.
Lebih lanjut Danrem juga mengingatkan kepada para Danramil, Perwira Staf yang sedang melaksanakan kegiatan persiapan pengamanan, untuk betul-betul memegang teguh netralitas TNI pada saat pelaksanaan pencoblosan yang di gelar pada tanggal 14 Februari 2024. Dan untuk Babinsa yang melaksanakan pendampingan di TPS agar dikasih tanda dan di lengkapi dengan surat perintah dari pimpinan untuk menghindari dugaan keberpihakan TNI terhadap salah satu Paslon, jangan mengambil tindakan sendiri-sendiri akan tetapi harus bekerja sama dengan aparat terkait lainnya."tegasnya.
Ditempat yang sama Danrem juga mengatakan, PNS dan Persit memiliki Hak suara, silahkan untuk memilih sesuai hati nurani masing-masing, namun tidak ikut aktif mengarahkan masyarakat ke salah satu kandidat Capres atau Caleg dan Partai Politik. Selalu bijak dalam menggunakan media sosial dengan menghindari pembahasan Politik di Medsos, tidak memberikan tanggapan atau komentar, dan tidak Mengupload apapun terkait dengan Pemilu 2024".ujar Danrem.
Dalam hal lain Danrem juga menyinggung, untuk selalu jaga faktor keamanan dan keselamatan dalam berkerja, lakukan penghematan Listrik, Gas dan Air (LGA), kendaraan dinas yang sudah di inventariskan harus di peranggapkan sebagai barang milik pribadi, agar selalu di rawat dan dijaga untuk menghindari kehilangan yang dapat merugikan baik diri sendiri maupun satuan, terutama para Babinsa yang setiap saat secara langsung berhadapan dengan masyarakat. Dan tak kalah penting, untuk para istri prajurit agar menghindari pinjaman online (Pinjol), dan tidak mudah tergiur dengan proses pencairan uang cepat, apalagi diluar pengetahuan seorang suami."pungkas Danrem. (Penrem 062/Tn)