Bonggol Kayu Tebangan Dievakuasi ke KIC Sempat Ganggu Pejalan Kaki

Bonggol Kayu Tebangan Dievakuasi ke KIC Sempat Ganggu Pejalan Kaki
Editor: Malda Teras Kuningan —Sabtu, 4 Maret 2023 13:15 WIB

Terasjabar.id - Kuningan | Evakuasi bonggol-bonggol kayu hasil tebangan, disepanjang Trotoar jalan Siliwangi Kuningan diangkut oleh petugas DLH (Dinas Lingkungan Hidup) Kabupaten Kuningan, menggunakan mobil bak terbuka, Sabtu (5/03/2023).
Seperti diketahui potongan kayu dan bonggol kayu hasil tebangan tersebut, tersimpan di atas trotoar depan SMPN 1 Kuningan, sehingga praktis mengganggu para pejalan kaki, terutama siswa SMPN 1 yang akan masuk ke gerbang sekolah.
Penebangan pohon jenis Angsana di sepanjang jalan Siliwangi itu sebanyak 11 pohon. Penebangan dimulai dari depan SMP Negeri 1 sampai batas sungai Cigembang sebelah kanan kantor BJB Cabang Kuningan. Pepohonan besar itu terpaksa ditebang total sampai ke akar-akarnya lantaran akar batang pepohonan tersebut sudan menutupi saluran drainase.
Kabid Program DLH Kuningan Ocid, disela kegiatan penebangan menuturkan, evakuasi bonggol-bonggol kayu tersebut diangkut ke komplek Kuningan Islamic Center di kawasan Jalan Baru, ujar dia.
Terpisah Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kuningan Wawan Setiawan, S Hut, MP, mengatakan,
kegiatan penebangan pohon Angsana ini bekerjasama dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kuningan, dalam rangka normalisasi saluran drainase, disepanjang jalur jalan Siliwangi, ungkap Wawan Setiawan saat dihubungi melalui telepon genggamnya, Jumat (3/03/2023).
Penebangan itu dilakukan, karena drainase tertutup sampah yang mengakibatkan air dan sampah meluap ke jalan raya. Pasalnya akar-akar batang pohon tersebut sudah menutupi saluran, paparnya.
Sejak hari Senin sampai kemarin sore, bahkan hampir menjelang magrib petugas di lapangan membersihkan sisa-sisa penebangan, pada Kamis (2/3/2023).
Lebih jauh Wawan menjelaskan, bilamana saluran drainase sudah beres dan trotoar sudah kembali bersih pihaknya akan melakukakan peremajaan pohon, ucapnya. Mudah-mudahan kedepan bisa ditanami kembali, tentunya dengan jenis pohon yang relatif akarnya tidak melebar dan mengganggu fungsi saluran maupun fungsi trotoar, pungkasnya.(H WAWAN JR)

KIC Bonggol Kayu Pejalan Kaki SMP Negeri 1 Drainase


Loading...