Sudah Sembuh, Fabio Quartararo Siap Berjuang di MotoGP Jepang 2022
Terasjabar.id -- SEBUT lukanya sudah sembuh, Fabio Quartararo siap berjuang di MotoGP Jepang 2022 akan diulas pada artikel ini. Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo menyebut lukanya sudah sembuh.
Luka tersebut ia dapat dari balapan di Aragon pada akhir pekan lalu ketika. Untuk itu, Fabio Quartararo mengatakan dirinya siap untuk meraih kemenangan di MotoGP Jepang 2022 yang akan digelar pada Minggu 25 September 2022 pukul 13.00 WIB.
Sebagaimana diketahui, El Diablo -julukan Fabio Quartararo- mendapat luka yang cukup mengerikan pada balapan di Aragon setelah menabrak Marc Marquez dari belakang di tikungan 3 pada lap pertama. Dalam foto yang beredar di media sosial, terlihat kulit di bagian dada dan perutnya sampai mengelupas akibat kecelakaan tersebut.
Alhasil, juara MotoGP 2021 itu keluar dari Aragon dengan penuh perban di tubuhnya. Pemeriksaan awal di sirkuit pun menunjukkan bahwa kondisinya baik-baik saja dan tidak mengalami cedera lain yang lebih parah.
Kini, pembalap asal Prancis itu sudah tiba di Jepang untuk mempersiapkan dirinya mentas di Sirkuit Motegi pada akhir pekan ini. Fabio Quaratararo pun mengonfirmasi bahwa kondisinya semakin membaik dan lukanya pun sudah sembuh.
“Pertama-tama, saya ingin berterima kasih kepada para penggemar atas semua harapan baik mereka. Sekarang saya sudah lebih baik dan lecetnya juga sudah sembuh,” kata Fabio Quartararo dilansir dari laman resmi Yamaha MotoGP, Rabu (21/9/2022).
Meski sudah sembuh, Fabio Quartararo mengungkapkan bahwa saat ini dia masih belum bugar 100 persen. Namun, dia tetap berambisi untuk mencapai kondisi terbaiknya pada balapan nanti demi meraih kemenangan di Negeri Sakura.
“Ini tidak akan mudah, tetapi saya mencoba yang terbaik untuk sepenuhnya bugar pada balapan di sini dan berjuang meraih kemenangan. Saya selalu berusaha 100 persen terlepas dari di mana kami balapan atau dalam situasi apa pun, jadi itu adalah sesuatu yang juga akan saya lakukan akhir pekan ini,” ujar rider berusia 23 tahun itu.
Ya, El Diablo memang wajib bangkit di Motegi usai gagal finis di Aragon. Pasalnya, posisinya di puncak klasemen semakin terancam digusur oleh Francesco Bagnaia dan Aleix Espargaro, yang kini masing-masing hanya berjarak 10 dan 17 poin saja darinya.
Oleh karena itu, kemenangan bisa dibilang menjadi harga mati bagi Quartararo dalam lima balapan terakhir musim ini, yang akan dimulai di Motegi. Jika terpeleset lagi, maka bisa dipastikan gelar juaranya akan direbut oleh salah satu dari pembalap Ducati Lenovo atau Aprilia itu.
Disadur dari Okezone.com