POV Medis Soal Masuk Angin, Gejala dan Cara Mencegahnya
Terasjabar.id -- Masuk angin jadi salah satu penyakit yang sering dikeluhkan. Anak-anak hingga orang dewasa bisa mengalami masuk angin.
Walau demikian, dokter umum di RSU Bunda Jakarta, Natasya Amanda mengatakan, masuk angin dalam medis tidak ada. Penyakit yang sering dikeluhkan masyarakat, terutama di Indonesia ini, sebenarnya tidak ada di dunia kedokteran.
"Reaksi yang kita sebut masuk angin atau beberapa gejala terjadi karena daya tahan tubuh kita yang menurun, jadi kita rentan infeksi virus, bakteri, jamur atau infeksi lain," ujar Natasya dalam sebuah wawancara dengan CNNIndonesia.com.
Gejala Masuk Angin
Ada beberapa gejala masuk angin yang biasanya muncul. Berikut beberapa gejala yang sering dikeluhkan.
- Tubuh meriang
- Pilek
- Batuk
- Perut kembung
- Sakit kepala,
- Mual
- Muntah
Cara Mencegah Masuk Angin
Gejala yang kerap disebut masuk angin sebenarnya bisa sembuh dengan sendirinya. Terutama, jika orang tersebut mengonsumsi makanan bernutrisi, tidur cukup, dan melakukan aktivitas yang lebih teratur.
Selain itu, agar tidak terkena gejala masuk angin sebaiknya hindari perut kosong. Sebab perut kosong bisa memicu mual dan kembung.
Bukan cuma itu, masuk angin juga bisa dipicu kondisi imun tubuh yang menurun. Dalam kondisi demikian, tubuh rentan mengalami infeksi sehingga timbul gejala-gejala yang membuat tubuh tidak nyaman.
Itulah penjelasan tentang masuk angin dalam medis beserta gejalanya.
(tst/asr/CNN Indonesia)
Baca artikel CNN Indonesia "Masuk Angin dan Gejalanya, Bagaimana dalam Pandangan Medis?" selengkapnya di sini: https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20220714203626-255-821762/masuk-angin-dan-gejalanya-bagaimana-dalam-pandangan-medis.