Sebaran Virus Corona di Sumatera Selatan Semakin Meluas dan Menyasar Ke Klaster Baru, Klaster Perkantoran Jadi Ancaman Baru

Sebaran Virus Corona di Sumatera Selatan Semakin Meluas dan Menyasar Ke Klaster Baru, Klaster Perkantoran Jadi Ancaman Baru
(Merdeka.com/Irwanto : Google)
Editor: Epenz Hot News —Rabu, 5 Agustus 2020 14:05 WIB

Terasjabar.id - Sebaran virus Covid-19 di Sumatera Selatan semakin meluas dan menyasar ke klaster baru. Salah satu ancaman terjadi pada klaster perkantoran.

Kasi Survei dan Imunisasi Dinas Kesehatan Sumsel Yusri mengungkapkan, penyebaran corona di perkantoran sudah lama namun kini sudah menjadi klaster baru. Hal itu terjadi hampir di seluruh perkantoran di wilayah Sumsel.

"Sekarang ada klaster baru yakni klaster perkantoran. Seluruh kabupaten dan kota di Sumsel terjadi kasus ini, terbanyak memang di Palembang," ungkap Yusri, Rabu (5/8).

Menurut dia, informasi itu didapat dari laporan dari setiap daerah yang menyebut salah satu atau beberapa pegawainya terpapar Covid-19. Hal ini perlu menjadi perhatian karena rentan terjadi penularan secara masif.

"Banyak perusahaan yang melaporkan ada kasus dialami pegawainya. Artinya harus lebih hati-hati," ujarnya.

Dengan adanya klaster perkantoran, kata dia, otomatis menambah klaster penyebaran corona di Sumsel. Sebelumnya baru terdapat klaster keluarga, tenaga medis atau rumah sakit, dan klaster pasar.

"Untuk klaster perkantoran belum tahu berapa jumlah persisnya, tapi terjadi di seluruh daerah, nasional juga begitu," kata dia.

Sementara klaster pasar, sejauh ini sudah nihil setelah 38 pasien positif sudah sembuh. Hanya saja, dimungkinkan masih ada yang terpapar corona namun tidak atau belum diuji swab.

"Kebanyakan orang tanpa gejala, jadi tidak merasa terpapar. Orang-orang seperti ini yang berbahaya," ujarnya.

Oleh karena itu, pihaknya terus mengimbau masyarakat untuk disiplin menjalankan protokol kesehatan. Jarak jarak, memakai masker, cuci tangan, dan menghindari kerumunan adalah cara yang mudah terhindar dari penularan.

"Mungkin saja di sekitar kita ada yang terpapar, jadi protokol kesehatan harus diterapkan. Selagi masih ada pasien positif, penularan masih berlangsung," katanya.

Disadur dari Merdeka.com 

Pandemi Virus Corona Klaster Baru Klaster Perkantoran Sumatera Selatan


Loading...