Masih Ada Buaya yang Berkeliaran, Pemkab Sukabumi meminta Warga yang Beraktifiras di Sekitar Waduk Jatigede Untuk Tetap Waspada
Terasjabar.id - Pemerintah Kabupaten Sumedang meminta warga yang beraktifitas di sekitar Waduk Jatigede, Desa Cisurat, Kecamatan Wado, untuk tetap waspada menyusul masih adanya buaya yang masih berkeliaran.
Buaya itu muncul setelah satu anak buaya ditangkap pemancing ikan pada Rabu (24/6/2020), kemudian pada malam harinya dan pada Kamis (25/6/2020 muncul lagi buaya yang lainnya.
Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir mengatakan, sebagai upaya pencegahan, pihaknya meminta agar warga yang datang ke kawasan Jatigede untuk lebih berhati-hati dan pemerintah pun tidak akan diam karena akan melakukan pengawasan agar warga tetap aman.
"Untuk para pemancing harus hati-hati yang memanfaatkan wisata juga harus hati-hati tapi kita akan terus mempercepat upaya pencarian ini. Sehingga masyarakat tidak usah terlalu resah insyaallah kami akan terus menyupayakan," ujar Dony beberapa waktu lalu.
Terkait hal ini, pihaknya bersama tim dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jabar sudah melakukan persiapan soal penangan dan pencarian terhadap buaya yang ada di Jatigede tersebut.
"Secepatnya akan melakukan pencarian dan penangkapan terhadap buaya di Jatigede, maka sudah disiapkan juga segalanya seperti alat bius apakah akan di bius untuk diselamatkan," katanya.
Kepala Dusun 2, Desa Cisurat, Anom Suharta juga mengatakan, terkait hal ini pihaknya sudah memberikan pemberitahuan dan imbauan kepada warga terutama pemancing untuk berhati-hati saat memancing.
"Jangan sampai pemancing menyentuh air untuk menghindari serangan buaya," ujarnya saat ditemui di Kantor Desa Cisurat.
Sejauh ini, kata dia, belum ada larangan memancing di Waduk Jatigede, sehingga terkait hal ini pihaknya hanya bisa mengimbau warga untuk tetap waspada.
"Karena diperkirakan masih ada buaya-buaya yang lain, jadi kami imbau untuk tetap berhati-hati dan waspada saat memancing," katanya.
Disadur dari Tribunjabar.id