Spanduk tersebut sontak memicu perbincangan hangat di media sosial. Banyak warganet menilai aksi tersebut telah menyerempet ranah pribadi Gubernur Jabar KDM, yang tengah disorot karena kebijakan larangan study tour sekolah.
Meski belum ada klarifikasi resmi dari pembawa spanduk, pesan yang disampaikan dinilai multitafsir. Sebagian menilai itu sebagai bentuk sindiran terhadap kebijakan yang dianggap tidak berpihak pada pekerja sektor pariwisata yang memiliki tanggungan keluarga.
Sementara itu, pihak Pemprov Jabar pun belum memberikan tanggapan terkait isi spanduk tersebut. Namun, sejumlah tokoh masyarakat mengingatkan agar aksi demonstrasi tetap fokus pada substansi kebijakan, bukan menyerang kehidupan pribadi pejabat publik.***