Dalam kunjungannya bersama jajaran Direksi KAI lainnya, Menteri Perhubungan, dan Dirjen Perkeretaapian, Bobby menekankan bahwa pemulihan jalur merupakan bagian dari kesiapan operasional menghadapi masa Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.
Mobilitas masyarakat diproyeksikan meningkat, sehingga kesiapan infrastruktur menjadi kunci kelancaran layanan.
Bobby menyampaikan apresiasi kepada seluruh petugas prasarana yang bekerja dalam kondisi cuaca ekstrem dan waktu yang terbatas.
Menurutnya, kolaborasi seluruh unsur operasional memungkinkan jalur kembali aktif tepat waktu untuk menjaga ritme perjalanan dan logistik di Sumatra Utara.
Dengan kembalinya jalur Medan–Binjai, perjalanan KA Srilelawangsa relasi Medan–Binjai–Kualabingai kembali beroperasi penuh. Layanan KA Bandara Kualanamu juga tetap berjalan untuk mendukung mobilitas menuju dan dari bandara pada periode peningkatan perjalanan akhir tahun.
“KAI berkomitmen menjaga keandalan prasarana demi kelancaran mobilitas masyarakat dan logistik. Kami terus meningkatkan kesiapsiagaan agar perjalanan menjelang Nataru berlangsung aman, nyaman, dan tepat waktu,” tutup Bobby.***

















