TERASJABAR.ID – Berikut ini ada lima fakta terbaru bayi tewas di Andongsari Jember, ternyata orang tua bayi adalah pelaku pembuangan.
Peristiwa tragis terjadi di Desa Andongsari, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember, di mana jasad seorang bayi laki-laki ditemukan dalam kondisi terbungkus kerudung putih dan terkubur di lahan kosong milik warga.
Kasus pembuangan bayi ini mengejutkan warga setempat dan kini telah ditangani oleh pihak kepolisian. Berikut lima fakta terbaru terkait kejadian tersebut:
1. Kronologi Penemuan Jasad Bayi
Jasad bayi pertama kali ditemukan oleh seorang tukang bangunan yang tengah menggali pondasi di lahan seorang pedagang jagung di desa tersebut.
Awalnya, tukang bangunan tersebut mengira menemukan benda keras saat menggali, namun setelah diperiksa lebih lanjut, ternyata yang ditemukan adalah jasad bayi yang terbungkus kain kerudung putih.
2. Kondisi Bayi Saat Ditemukan
Bayi tersebut ditemukan dalam kondisi telah meninggal dunia. Dari hasil pemeriksaan awal, bayi memiliki berat sekitar 3 kilogram dengan tali pusat yang masih bagus, menandakan bahwa bayi itu baru saja dilahirkan sebelum akhirnya dibuang.
3. Reaksi Warga dan Viral di Media Sosial
Kabar penemuan bayi ini pertama kali tersebar melalui unggahan akun Facebook @Lia Honda Mpm. Dalam unggahan tersebut, ia menyampaikan bahwa jasad bayi ditemukan di belakang rumah warga pada Kamis 20 Februari 2025.
Video kejadian juga beredar di grup Facebook IWA Info Warga Ambulu, memperlihatkan warga berkerumun di lokasi penemuan.
4. Polisi Langsung Lakukan Penyelidikan
Setelah menerima laporan, petugas kepolisian segera datang ke lokasi dan memasang garis polisi untuk mengamankan tempat kejadian perkara (TKP).
Jasad bayi segera dievakuasi ke Puskesmas Ambulu untuk dilakukan otopsi guna mengetahui penyebab pasti kematiannya.
5. Pelaku Berhasil Ditangkap dalam Waktu Kurang dari Satu Jam
Tak lama setelah jasad bayi ditemukan, tim gabungan Resmob Jember dan Reskrim Polsek Ambulu berhasil mengidentifikasi dan menangkap pelaku.
Pelaku merupakan seorang wanita berusia 24 tahun yang diketahui sebagai ibu kandung dari bayi tersebut. Saat ini, pelaku masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.
Kasus ini menjadi perhatian masyarakat luas dan menjadi pengingat pentingnya edukasi serta dukungan sosial bagi para ibu yang menghadapi situasi sulit.
Demikian fakta terbaru bayi tewas di Andongsari Jember. Pihak berwenang akan terus mengusut kasus ini untuk memastikan keadilan bagi bayi malang tersebut.(*)