Soal pemberitaan yang menyebutkan polisi masuk ke area kampus dan melakukan penembakan dengan peluru karet, Hendra sebut itu tidak benar.
“Pada kenyataannya di lapangan tidak ada satu petugas yang masuk ke area kampus dan tidak ada satupun petugas yang membawa senjata,” katanya.
Hendra menyebut, polisi berjarak sekitar 200 meter dari arah Kampus Unisba dan tembakan gas air mata pun diarahkan ke jalan raya, bukan ke arah kampus.
“Kondisi akhirnya bisa terkendali setelah pihaknya bisa menguasai kawasan Jalan Tamansari Senin malam tersebut hingga Selasa dini hari,” pungkas Hendra.***