TERASJABAR.ID – Nasib 2 mahasiswa Universitas Koperasi Indonesia (Ikopin) Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Oka Mahbubu Rijal (22) dan Ripan Muhamad Yusup (20) yang terseret ombak pantai Puncak Guha Kecamatan Bungbulang, Kabupaten Garut, Minggu (20/7/2025) pagi lalu, belum juga ditemukan hingga saat ini.
Tim SAR gabungan kembali melanjutkan pencarian kedua korban bersama keluarga korban dan perwakilan kampus Ikopin, Selasa (22/7/2025).
Meski kondisi cuaca di kawasan Pantai Selatan Garut ini sejak pagi cukup bersahabat, namun gelombang laut tetap tinggi, memaksa tim penyelamat bekerja ekstra berhati-hati.
Upaya pencarian dibagi menjadi tiga search and rescue unit (SRU), tim darat, tim laut, dan udara dengan bantuan pesawat tanpa awak.
Beberapa nelayan lokal turut secara sukarela, menawarkan perahu mereka untuk membantu pencarian di lautan lepas.
“Kami kerahkan semua sumber daya yang ada. Tim kami dibantu nelayan, masyarakat, juga keluarga korban dan perwakilan dari Ikopin. Kita semua berharap yang terbaik,” kata Kasat Polairud Polres Garut, Iptu Aep Saprudin.
Hingga Selasa (22/7/2025) siang, kata Aep belum ada tanda-tanda kedua korban ditemukan. “Jika pencarian belum membuahkan hasil, upaya pencarian akan kembali dilanjutkan dan akan berlangsung maksimal hingga tujuh hari ke depan, sesuai dengan prosedur operasi standar SAR,” ujarnya.
