TERASJABAR.ID – Pemerintah Kota Bandung di bawah kepemimpinan Wali Kota M. Farhan menerapkan penyesuaian jam masuk sekolah mulai pekan depan guna mengurangi kepadatan lalu lintas di pagi hari.
Kebijakan ini menyesuaikan jadwal masuk sekolah berdasarkan jenjang pendidikan, yakni SD pukul 07.30 WIB, SMP pukul 07.00 WIB, dan SMA tetap pukul 06.30 WIB.“Ini bagian dari strategi untuk memecah kepadatan lalu lintas di pagi hari. Kita sesuaikan dengan arahan Gubernur,” ujar Wali Kota Farhan dalam keterangannya, Selasa (15/7/2025).
Selain penyesuaian jam masuk, Pemkot Bandung juga mengatur pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang akan berlangsung selama lima hari. MPLS diharapkan menjadi momen bagi siswa untuk beradaptasi dengan lingkungan dan sistem pembelajaran baru. “MPLS adalah saatnya anak-anak mulai beradaptasi dengan lingkungan dan karakter pembelajaran yang sangat berbeda dari jenjang sebelumnya,” tambah Farhan.
Untuk mendukung fokus belajar, Pemkot Bandung menerapkan aturan ketat terkait penggunaan ponsel di sekolah. Siswa SD dan SMP juga dilarang membawa kendaraan pribadi sebagai bagian dari upaya menjaga kedisiplinan dan keamanan.
Lebih lanjut, Pemkot Bandung sedang menyusun program pembinaan karakter siswa dengan melibatkan TNI dan Polri.“Kami ingin ada pendekatan lebih menyeluruh yang menyentuh kedisiplinan, tanggung jawab, dan pembentukan mental yang kuat,” ungkap Farhan.Kebijakan ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif sekaligus mengurangi kemacetan di Kota Bandung.
Pemkot akan terus memantau efektivitas kebijakan ini dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan implementasinya berjalan lancar