Hodak menilai laga ini sebagai kesempatan untuk mengukur kemampuan timnya lebih jauh. “Dewa United adalah tim kuat, kandidat juara Liga 1. Ini akan menjadi tantangan bagus untuk kami. Saya ingin melihat bagaimana para pemain, terutama yang muda seperti Zulkifli Lukmansyah, bisa tampil di bawah tekanan,” kata pelatih asal Kroasia itu.
Kekalahan dari Port FC akibat gol Bordin Phala di injury time babak pertama dan penalti Peeradol Chamrasamee di menit ke-66 membuat Persib wajib meraih poin penuh melawan Dewa United untuk menjaga peluang lolos ke babak berikutnya. Namun, Hodak menegaskan bahwa Piala Presiden lebih difokuskan sebagai ajang pemanasan menuju Liga 1 dan kualifikasi AFC Champions League Two. “Kami tidak terlalu terpaku pada hasil di turnamen ini. Yang terpenting adalah membangun tim yang solid untuk kompetisi utama,” tambahnya.
Bobotoh, yang tetap setia memberikan dukungan meski timnya kalah di laga pembuka, diharapkan kembali memadati Stadion Si Jalak Harupat untuk mendorong Persib meraih kemenangan. Laga melawan Dewa United diprediksi akan berlangsung sengit, dengan kedua tim sama-sama ingin menunjukkan kualitas terbaik mereka. Akankah Persib bangkit dan mengatasi tekanan dari Tangsel Warriors? Pertandingan ini akan menjadi pembuktian!