Pihak BPBD Purwakarta mencatat, pergeseran tanah yang terjadi sejak 11 hingga 14 Juni 2025 ini telah menjalar sejauh 20 meter dari titik awal. Hingga saat ini, warga terdampak mengungsi ke area Kantor Desa Pasirmunjul, sementara sebagian lainnya memilih tinggal sementara di rumah kerabat.
Jumlah pengungsi tercatat mencapai sekitar 250 orang. Pemkab Purwakarta pun saat ini tengah menyiapkan relokasi titik pengungsian untuk mengantisipasi meluasnya dampak bencana.
Salah satu di antara titik yang dialokasikan adalah kantor UPTD Pemadam Kebakaran Wilayah I di Jalan Raya Anjun, Kecamatan Plered.
“Kami tengah menyiapkan tempat yang layak dan memadai untuk para warga yang terdampak bencana pergeseran tanah,” kata Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein, di Purwakarta, Selasa (17/6/ 2025).***
Editor: van