Saat demo, para sopir menghiasi truk mereka dengan berbagai tulisan bernada tuntutan terkait kebijakan aturan ODOL.
Petugas gabungan dari TNI dan Polri terlihat berjaga di depan pintu keluar tol dan berupaya mengurai kemacetan.
Koordinator unjuk rasa, Cecep Beetle mengatakan, penolakan terhadap RUU ODOL ini disebabkan oleh dampak langsung yang dirasakan masyarakat.
“Dengan kebijakan terkait ODOL kami menolak karena ini imbasnya ke masyarakat,” katanya kepada wartawan di lokasi.
Sebelum menutup pintu keluar tol Soroja, massa aksi terlebih dahulu mendatangi kantor Dishub Kabupaten Bandung.