TERASJABAR.ID – Bencana longsor kembali terjadi di wilayah Kuningan Timur. Kali ini longsor melanda tebing kebun milik warga di Dusun Seklok RT 020 RW 006, Desa Cipakem, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan.
Akibat longsor tersebut akses jalan penghubung Desa Cipakem menuju Desa Padamulya, praktis tak bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat. Namun sejauh ini dikabarkan tak ada korban jiwa.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kuningan, Indra Bayu Permana, saat dikonfirmasi menjelaskan, longsor itu terjadi diawali hujan dengan intensitas deras, yang mengguyur wilayah Cipakem sejak Senin malam hingga Selasa 8 Juli 2025 malam.
”Guyuran hujan tersebut berlangsung sejak pukul 22.00 WIB hingga pukul 05.00 WIB dengan intensitas terkadang deras dan ringan hingga mengakibatkan tebing mengalami longsor,” terang Indra Bayu disela memantau lokasi longsor.
Disebutkan, longsoran tebing kebun milik Kandar (45) cukup luas dengan kondisi fisik kebun sepanjang 20 meter, tinggi 12 meter, dan lebar 8 meter.
Akibat longsor tersebut material menutupi akses jalan sepanjang 4 meter, sehingga praktis arus lalu lintas antara kedua desa tersebut sempat terganggu.